- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Anggota DPR Mengaku Bukan Nabi, Juga Bukan Napi


TS
mubarak.20
Anggota DPR Mengaku Bukan Nabi, Juga Bukan Napi
TEMPO.CO, Palembang - Sejumlah politikus Senayan mempertanyakan tindakan Menteri BUMN Dahlan Iskan melontarkan bola panas soal permintaan jatah atau upeti kepada direksi BUMN. Menurut mereka, isu yang disampaikan Dahlan tidak berdasarkan bukti yang cukup.
"Itu informasinya tidak berdasarkan fakta dan data," kata politikus PDIP Hendrawan Supratikno. "Kalau mau kasar, informasi Pak Dahlan mendekati kualitas sampah," kata politikus PDIP ini, Selasa 6 November 2012.
Seharusnya, kata Hendrawan, Dahlan mengumpulkan bukti terlebih dahulu, dan tidak menyampaikan temuan spekulatif semata. "Sebagai menteri, dia seharusnya tidak asal memungut informasi," katanya lagi.
Meski gusar, Hendrawan mengaku tak terganggu dengan isu yang disampaikan Dahlan. "Sejauh ini kami tidak merasa terganggu, karena kami bukanlah lembaga para nabi atau malaikat," katanya. "Tetapi kami juga bukan lembaganya para napi," katanya lagi.
Politikus Gerindra, Eddy Prabowo, berpendapat senada. Menurutnya, Dahlan hanya mencari sensasi semata. "Sebaiknya dia fokus mengurus BUMN," katanya lagi. Menurut Eddy, saat ini ada banyak dana CSR milik BUMN yang tak jelas penggunaannya.
http://www.tempo.co/read/news/2012/11/06/078440087
ternyata dikalangan dpr dan antek2 penuh dengan orang picik (munafik) semua menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang ingat anak istri mu ikut menanggung dosa karena makan uang haram na'udubillah ... dan ingat tuhan akan membalas atas kejahatan yg engku lakukan
"Itu informasinya tidak berdasarkan fakta dan data," kata politikus PDIP Hendrawan Supratikno. "Kalau mau kasar, informasi Pak Dahlan mendekati kualitas sampah," kata politikus PDIP ini, Selasa 6 November 2012.
Seharusnya, kata Hendrawan, Dahlan mengumpulkan bukti terlebih dahulu, dan tidak menyampaikan temuan spekulatif semata. "Sebagai menteri, dia seharusnya tidak asal memungut informasi," katanya lagi.
Meski gusar, Hendrawan mengaku tak terganggu dengan isu yang disampaikan Dahlan. "Sejauh ini kami tidak merasa terganggu, karena kami bukanlah lembaga para nabi atau malaikat," katanya. "Tetapi kami juga bukan lembaganya para napi," katanya lagi.
Politikus Gerindra, Eddy Prabowo, berpendapat senada. Menurutnya, Dahlan hanya mencari sensasi semata. "Sebaiknya dia fokus mengurus BUMN," katanya lagi. Menurut Eddy, saat ini ada banyak dana CSR milik BUMN yang tak jelas penggunaannya.
http://www.tempo.co/read/news/2012/11/06/078440087
ternyata dikalangan dpr dan antek2 penuh dengan orang picik (munafik) semua menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang ingat anak istri mu ikut menanggung dosa karena makan uang haram na'udubillah ... dan ingat tuhan akan membalas atas kejahatan yg engku lakukan
Diubah oleh mubarak.20 06-11-2012 18:05
0
1.8K
23


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan