Sosok Ini Justru Terkenal Setelah Didepak dari Sekolah
TS
an9in
Sosok Ini Justru Terkenal Setelah Didepak dari Sekolah
JAKARTA - Tidak selamanya sekolah hukum merupakan jaminan untuk tenar maupun sukses. Bahkan, faktanya banyak yang didrop out dari sekolah hukum kemudian menjadi orang terkenal dan menarik.
AboveTheLaw.com telah membuat daftar orang-orang terkenal yang di tengah jalan memutuskan bahwa mereka tidak akan melanjutkan kuliah di sekolah hukum. Beberapa di antara tokoh tersebut merupakan hakim Mahkamah Agung dan para presiden AS. Wow! Berikut beberapa tokoh ternama AS yang tidak melanjutkan studi mereka di sekolah hukum, seperti dikutip dari Huffingtonpost, Rabu (31/10/2012).
Spoiler for 1. Paul Simon:
Penyanyi dan pencipta lagu yang pernah dinobatkan sebagai "100 Tokoh yang Berpengaruh di Dunia" oleh majalan Time pada 2006 ini di-DO dari Brooklyn Law School. Namun, pencipta lebih dari 30 lagu itu telah mengantongi gelar Bachelor pada bidang Sastra Inggris dari Queens College.
Spoiler for 2. Theodore Roosevelt:
Siapa yang menyangka jika mantan presiden AS ke-26 ini pernah di-DO dari Columbia Law School. Namun, tidak ada yang meragukan kemampuan pemilik nama lengkap Theodore Franklin Roosevelt. Bahkan, pada masa jabatannya, yakni 1905, Roosevelt berhasil meraih Nobel Perdamaian karena telah mendamaikan Rusia dan Jepang yang tengah bertikai.
Spoiler for 3. Diane Sawyer:
Hampir separuh hidup wanita kelahiran Glasgow, 22 Desember 1945 itu diabdikan pada dunia jurnalistik yang telah membesarkan namanya. Namun, mungkin tidak ada yang menyangka jika wartawati ABC News itu tidak pernah menyelesaikan pendidikan hukumnya dari Louisville School of Law. Bahkan, pada 2007, majalah Forbes menobatkan Sawyer sebagai salah satu dari "100 Wanita Paling Berpengaruh di Dunia."
Spoiler for 4. Harper Lee:
Penulis buku best seller To Kill a Mockingbird ini memiliki nama lengkap Nelle Harper Lee. Meski karyanya mendapat penghargaan Pulitzer pada 1961, Lee ternyata tidak pernah menyelesaikan kuliah S-1nya di bidang hukum di Alabama School of Law. Namun, selama musim panas sebelum pindah ke New York pada 1950, bungsu dari empat bersaudara ini menempuh pendidikan di Oxford University.
Spoiler for 5. Al Gore:
Mantan wakil presiden AS ke-45 ini memiliki nama lengkap Albert Arnold Gore Jr. Setelah delapan tahun mendampingi Bill Clinton sebagai wakil presiden, Gore mengajukan diri sebagai presiden namun dikalahkan oleh George W Bush. Tidak disangka, politikus yang duduk dalam jajaran direksi Apple Computer ini ternyata tidak menyelesaikan pendidikan sarjana hukumnya dari Vanderbilt Law School. Meski demikian, pria kelahiran Washington DC, 31 Maret 1948 itu memiliki segudang prestasi. Salah satunya dalah meraih nobel perdamaian atas usahanya menyebarluaskan pengetahuan mengenai perubahan iklim yang disebabkan manusia serta dalam merintis langkah-langkah yang diperlukan untuk melawan perubahan tersebut.
Spoiler for 6. Benjamin N Cardozo:
Sebelum menjadi Hakim Agung, Benjamin Nathan Cardozo menjadi salah satu juri dalam pengadilan banding New York dan anggota Asosiasi Hakim Mahkamah Agung. Dia menjabat selama enam tahun hingga akhirnya tutup usia pada 9 Juli 1938. Uniknya, menyandang profesi sebagai hakim agung, Cardozo ternyata tidak memiliki gelar sarjana hukum. Dia di-DO dari Columbia Law School setelah dua tahun mengenyam pendidikan di sana. Cardozo memutuskan mengakhiri pendidikannya karena ada perubahan peratuaran mendadak dari pihak kampus. Ketika awal masuk, program sarjana hukum tersebut dapat ditempuh dalam waktu dua tahun. Namun, di tengah perjalanan, pihak kampus memperpanjang masa studi menjadi tiga tahun. Dia menolak program perpanjangan studi tersebut dan memutuskan untuk berhenti kuliah tanpa mendapatkan gelar sarjana.