ilustrasi merebus


Zimbabwe - Kejadian ini tampaknya merupakan balas dendam kepada majikan yang telat membayar gaji. Nokuthula Nyathi, pembantu asal Emakhandeni diduga merebus seorang bayi dalam sebuah wadah pada hari Rabu minggu lalu.

Ibu si bayi, Karen Dube, jatuh pingsan ketika dia melihat bayinya ada di dalam wadah.

Si pembantu kemudian ditangkap sehari setelah pembunuhan mengerikan tersebut dan dihadapkan kepada hakim Richard Ramaboea menghadapi tuntutan tindakan pembunuhan. Dia ditempatkan dalam tahanan sampai 23 Oktober.

Beberapa tetangga menyatakan bahwa si pembantu dan majikannya memiliki hubungan yang bergejolak.

Biasanya pembantu mendapatkan gaji setiap bulan pada hari pertama. Namun pada saat pembunuhan tersebut, gaji si pembantu telat 2 hari belum dibayarkan

"Saya pikir uang bukan sebab atas semua kejadian ini. Dube tidak mempercayai pembantunya karena beberapa kali tertangkap basah mencuri. Dia mencoba memecat si pembantu namun si pembantu tetap bertahan. Jadi, saya pikir hal tersebut mungkin menjadi alasan utama dibalik perbuatan keji ini," kata seorang informan.

Dilaporkan pada hari naas tersebut, Nyathi meminta Dube memberikan gajinya. Dube mengatakan dia sedang tidak memiliki uang dan berjanji akan memberikan gaji pada akhir minggu ini. Setelah itu, Dube pergi bekerja.

Nyathi sepertinya tidak percaya janji majikannya. Dia diduga mengambil bayi majikannya berusia 3 bulan dan menaruhnya di dalam wadah kemudian merebusnya di atas kompor.

Si pembantu kemudian mengemasi barangnya dan pergi. Sorenya, Dube pulang dan menemukan bayinya ada di wadah. Saking terkejutnya, dia jatuh pingsan. Wanita itu ditemukan oleh tetangganya tergeletak di lantai.

Ambulans pun dipanggil ke tempat kejadian sementara bayi malang tersebut dibawa ke kamar mayat.



Osun Defender


===========

Benar2 kejam :
Masak bayi direbus