

TS
BulutangkisNews
[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa
]



Dari sekian banyak pebulutangkis Indonesia itu, inilah 5 yang terbaik (menurut uniknya.com)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/www.uniknya.com/wp-content/uploads/2011/06/taufik_hidayat.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/2.bp.blogspot.com/_J37ijh008bA/Sp0o8FJeEWI/AAAAAAAAAAk/O8tk9BpZbn0/s400/20090120194026TaufikHidayat192_18_O.jpg)
Taufik Hidayat (lahir di Bandung, Jawa Barat, 10 Agustus 1981; umur 29 tahun) adalah pemain bulu tangkis tunggal putra dari Indonesia yang berasal dari klub SGS Elektrik Bandung dengan tinggi badan 176 cm.
Putra pasangan Aris Haris dan Enok Dartilah ini adalah peraih medali emas untuk Indonesia pada Olimpiade Athena 2004 dengan mengalahkan Seung Mo Shondari Korea Selatan di babak final. Pada 21 Agustus 2005, dia menjadi juara dunia dengan mengalahkan permain peringkat 1 dunia, Lin Dan di babak final, sehingga menjadi pemain tunggal putra pertama yang memegang gelar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis dan Olimpiade pada saat yang sama. Selain itu, ia juga sedang memegang gelar juara tunggal putra Asian Games (2002, 2006). Ia tampil di Olimpiade Beijing 2008, namun langsung kalah di pertandingan pertamanya, melawan Wong Choong Hann di babak kedua.
Selain itu, dia juga telah enam kali menjuarai Indonesia Terbuka: 1999, 2000, 2002, 2003, 2004, dan 2006.
Pengalaman lainnya antara lain pada Piala Thomas (2000, 2002, 2004, 2006, dan 2008) serta Piala Sudirman (1999, 2001, 2003, dan 2005).
Ia menikahi Ami Gumelar, putri Agum Gumelar dan Linda Amalia Sari. Mereka telah dikaruniai seorang putri pada tanggal 3 Agustus 2007, yang kemudian diberi nama Natarina Alika Hidayat. Kelahiran putrinya ini tepat beberapa hari sebelum ia berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk mengikuti Kejuaraan Dunia. Kemudian mereka telah dikaruniai seorang putra pada tanggal 11 Juni 2010, yang kemudian diberi nama Nayutama Prawira Hidayat.[1][2]
Taufik kemudian mundur dari Pelatnas Cipayung pada 30 Januari 2009. Setelah itu ia menjadi pemain profesional. Beberapa waktu lalu ia juga menjalin bisnis dengan Yonex dalam pengadaan alat olahraga.
Setelah era Haryanto Arbi usai, tak ada pebulutangkis tunggal putra Indonesia yang bisa unjuk gigi. Hingga akhirnya datang nama Taufik Hidayat. Pebulutangkis kelahiran 10 Agustus 1981 ini mampu mengembalikan prestasi bulutangkis Indonesia. Merebut emas Olimpiade Athena 2004, gelar juara dunia juga pernah dirasakannya pada tahun 2004. dan Enam kali juara Indonesia Open. Sayangnya hingga kini Taufik belum mampu merebut gelar All England Open
1998: Juara Brunei Open
1999: Juara Indonesia Open, Juara SEA Games
2000: Juara Indonesia Open, Juara Malaysia Open, Juara Kejuaraan Asia
2001: Juara Singapore Open
2002: Juara Indonesia Open, Juara Taiwan Open, Juara Asian Games
2003: Juara Indonesia Open
2004: Juara Indonesia Open, Juara Kejuaraan Asia, Juara Olimpiade
2005: Juara Singapore Open, Juara Kejuaraan Dunia
2006: Juara Indonesia Open, Juara Asian Games
2007: Juara Kejuaraan Asia, Juara SEA Games
2008: Juara Macau Open
2009: Juara US Open, Juara India Open
2010: Juara Canada Open, Juara Indonesia GP Gold, Juara French Open SS
2011: Semifinalis VICTOR- BWF Superseries Finals, Runner Up PROTON MALAYSIA OPEN SUPER SERIES, Semifinalis Victor Korea Open Super Series Premier, Semifinalis Yonex Sunrise India Open Superseries, Perempat final Indonesia Open Superseries Premier 2011, perempat final 2011 Yonex OCBC US Open Grand Prix Gold, Runner - up 2011 Yonex Canada Open,
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/1.bp.blogspot.com/_boCFj-8HbYs/TEERGMQh3iI/AAAAAAAAAAU/AJzYviNy2D4/s320/hariyanto.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/rufimamen.files.wordpress.com/2009/09/407428e647fd7e7d385122658580b663400x2803.jpg)
Hariyanto Arbi (lahir di Kudus, Jawa Tengah, 21 Januari 1972; umur 39 tahun) adalah pemain bulu tangkis tunggal putra Indonesia. Jebolan PB Djarum ini mempunyai julukan Smash 100 Watt dan aktif bermain di era 1990an, terutama dari tahun 1990 sampai tahun 1996. Setelah pensiun ia menggeluti dunia bisnis peralatan olahraga bulu tangkis Flypower
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/2.bp.blogspot.com/_ZY-p2MoRWW8/TTBqKg7oiAI/AAAAAAAAANw/pnWmlWrXd48/s1600/alan-budi-kusuma.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/external.ak.fbcdn.net/safe_image.php?d=AQAiGib90iNY1q4d&w=100&h=300&url=http%3A%2F%2Fupload.wikimedia.org%2Fwikipedia%2Fid%2F1%2F17%2FAlanbudikusuma.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/www.uniknya.com/wp-content/uploads/2011/06/II7kaNlgJq.jpg)
Alan Budikusuma Wiratama alias Goei Ren Fang (Dalam aksara Tionghoa: 魏仁芳
, (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 29 Maret 1968; umur 43 tahun) adalah mantan pemain bulu tangkis Indonesia yang meraih medali emas bulu tangkis pada Olimpiade Barcelona 1992 dalam nomor tunggal putra. Ia pensiun dari dunia bulu tangkis setelah Olimpiade Atlanta 1996.
Alan menikah dengan Susi Susanti, yang juga memenangkan medali emas bulu tangkis pada Olimpiade Barcelona.
Permainannya tidak segemilang Rudy Hartono maupun Liem Swie King. Namun prestasi yang telah mengharumkan nama Indonesia untuk pertamakalinya di ajang Olimpiade Barcelona 1992 membuat Alan masuk daftar pebulutangkis terbaik di negeri ini. Alan belum pernah merasakan juara All England Open maupun Thomas Cup. Namun dengan emas Olimpiade, Alan dianugrahi Tanda Kehormatan Republik Indonesia Bintang Jasa Utama seperti Rudy Hartono.
Medali Emas Olimpiade Barcelona 1992
Juara Malaysia Open 1995
Juara Indonesia Open 1993
Juara German Open 1992
Juara China Open 1991
Juara Thailand Open 1989 dan 1991
Juara Dutch Open 1989


......INDONESIA.....


Memang sejak tahun 70'an ,Indonesiabanyak melahirkan pebulutangkis-pebulutangkis yang melegenda di dunia perbulutangkisan...
Tak terkecuali di nomor TUNGGAL PUTRA
Tak terkecuali di nomor TUNGGAL PUTRA
Dari sekian banyak pebulutangkis Indonesia itu, inilah 5 yang terbaik (menurut uniknya.com)
Spoiler for PERINGKAT 5:
Spoiler for Taufik Hidayat:
Spoiler for Foto...:
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/www.uniknya.com/wp-content/uploads/2011/06/taufik_hidayat.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/2.bp.blogspot.com/_J37ijh008bA/Sp0o8FJeEWI/AAAAAAAAAAk/O8tk9BpZbn0/s400/20090120194026TaufikHidayat192_18_O.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/images.mylot.com/userImages/images/postphotos/1022688.jpg)
Spoiler for Profil Taufik Hidayat:
Taufik Hidayat (lahir di Bandung, Jawa Barat, 10 Agustus 1981; umur 29 tahun) adalah pemain bulu tangkis tunggal putra dari Indonesia yang berasal dari klub SGS Elektrik Bandung dengan tinggi badan 176 cm.
Putra pasangan Aris Haris dan Enok Dartilah ini adalah peraih medali emas untuk Indonesia pada Olimpiade Athena 2004 dengan mengalahkan Seung Mo Shondari Korea Selatan di babak final. Pada 21 Agustus 2005, dia menjadi juara dunia dengan mengalahkan permain peringkat 1 dunia, Lin Dan di babak final, sehingga menjadi pemain tunggal putra pertama yang memegang gelar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis dan Olimpiade pada saat yang sama. Selain itu, ia juga sedang memegang gelar juara tunggal putra Asian Games (2002, 2006). Ia tampil di Olimpiade Beijing 2008, namun langsung kalah di pertandingan pertamanya, melawan Wong Choong Hann di babak kedua.
Selain itu, dia juga telah enam kali menjuarai Indonesia Terbuka: 1999, 2000, 2002, 2003, 2004, dan 2006.
Pengalaman lainnya antara lain pada Piala Thomas (2000, 2002, 2004, 2006, dan 2008) serta Piala Sudirman (1999, 2001, 2003, dan 2005).
Ia menikahi Ami Gumelar, putri Agum Gumelar dan Linda Amalia Sari. Mereka telah dikaruniai seorang putri pada tanggal 3 Agustus 2007, yang kemudian diberi nama Natarina Alika Hidayat. Kelahiran putrinya ini tepat beberapa hari sebelum ia berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk mengikuti Kejuaraan Dunia. Kemudian mereka telah dikaruniai seorang putra pada tanggal 11 Juni 2010, yang kemudian diberi nama Nayutama Prawira Hidayat.[1][2]
Taufik kemudian mundur dari Pelatnas Cipayung pada 30 Januari 2009. Setelah itu ia menjadi pemain profesional. Beberapa waktu lalu ia juga menjalin bisnis dengan Yonex dalam pengadaan alat olahraga.
Spoiler for Keterangan dan Daftar Prestasi:
Setelah era Haryanto Arbi usai, tak ada pebulutangkis tunggal putra Indonesia yang bisa unjuk gigi. Hingga akhirnya datang nama Taufik Hidayat. Pebulutangkis kelahiran 10 Agustus 1981 ini mampu mengembalikan prestasi bulutangkis Indonesia. Merebut emas Olimpiade Athena 2004, gelar juara dunia juga pernah dirasakannya pada tahun 2004. dan Enam kali juara Indonesia Open. Sayangnya hingga kini Taufik belum mampu merebut gelar All England Open
1998: Juara Brunei Open
1999: Juara Indonesia Open, Juara SEA Games
2000: Juara Indonesia Open, Juara Malaysia Open, Juara Kejuaraan Asia
2001: Juara Singapore Open
2002: Juara Indonesia Open, Juara Taiwan Open, Juara Asian Games
2003: Juara Indonesia Open
2004: Juara Indonesia Open, Juara Kejuaraan Asia, Juara Olimpiade
2005: Juara Singapore Open, Juara Kejuaraan Dunia
2006: Juara Indonesia Open, Juara Asian Games
2007: Juara Kejuaraan Asia, Juara SEA Games
2008: Juara Macau Open
2009: Juara US Open, Juara India Open
2010: Juara Canada Open, Juara Indonesia GP Gold, Juara French Open SS
2011: Semifinalis VICTOR- BWF Superseries Finals, Runner Up PROTON MALAYSIA OPEN SUPER SERIES, Semifinalis Victor Korea Open Super Series Premier, Semifinalis Yonex Sunrise India Open Superseries, Perempat final Indonesia Open Superseries Premier 2011, perempat final 2011 Yonex OCBC US Open Grand Prix Gold, Runner - up 2011 Yonex Canada Open,
Spoiler for Peringkat 4:
Spoiler for Haryanto Arbi:
Spoiler for Foto Haryanto Arbi:
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/1.bp.blogspot.com/_boCFj-8HbYs/TEERGMQh3iI/AAAAAAAAAAU/AJzYviNy2D4/s320/hariyanto.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/rufimamen.files.wordpress.com/2009/09/407428e647fd7e7d385122658580b663400x2803.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/www.uniknya.com/wp-content/uploads/2011/06/arbi1.jpg)
Spoiler for Profil Haryanto Arbi:
Hariyanto Arbi (lahir di Kudus, Jawa Tengah, 21 Januari 1972; umur 39 tahun) adalah pemain bulu tangkis tunggal putra Indonesia. Jebolan PB Djarum ini mempunyai julukan Smash 100 Watt dan aktif bermain di era 1990an, terutama dari tahun 1990 sampai tahun 1996. Setelah pensiun ia menggeluti dunia bisnis peralatan olahraga bulu tangkis Flypower
Spoiler for Keterangan + Daftar Prestasi:
Pebulutangkis Indonesia yang juga memiliki gelar lengkap. Dua kali gelar All England Open bisa diraihnya pada 1993, 1994. Juara Thomas Cup pernah dirasakan sebanyak 4 kali (1994, 1996, 1998, 2000), Juara Dunia 1994, 1995 dan beberapa open turnamen lainnya. Yang lebih fenomenal, Haryanto Arbi merupakan penerus Liem Swie King dalam hal jumping smash. Bahkan Haryanto Arbi dijuluki Smash 100 watt karena kecepatannya.
Spoiler for PERINGKAT 3:
Spoiler for Alan Budikusuma:
Spoiler for Foto ALan budikusuma:
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/2.bp.blogspot.com/_ZY-p2MoRWW8/TTBqKg7oiAI/AAAAAAAAANw/pnWmlWrXd48/s1600/alan-budi-kusuma.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/external.ak.fbcdn.net/safe_image.php?d=AQAiGib90iNY1q4d&w=100&h=300&url=http%3A%2F%2Fupload.wikimedia.org%2Fwikipedia%2Fid%2F1%2F17%2FAlanbudikusuma.jpg)
![[MUST SEE] 5 Pebulutangkis Putra Indonesia Terbaik Sepanjang Masa](https://dl.kaskus.id/www.uniknya.com/wp-content/uploads/2011/06/II7kaNlgJq.jpg)
Spoiler for Profil Alan:
Alan Budikusuma Wiratama alias Goei Ren Fang (Dalam aksara Tionghoa: 魏仁芳

Alan menikah dengan Susi Susanti, yang juga memenangkan medali emas bulu tangkis pada Olimpiade Barcelona.
Spoiler for Keterangan dan daftar prestasi:
Permainannya tidak segemilang Rudy Hartono maupun Liem Swie King. Namun prestasi yang telah mengharumkan nama Indonesia untuk pertamakalinya di ajang Olimpiade Barcelona 1992 membuat Alan masuk daftar pebulutangkis terbaik di negeri ini. Alan belum pernah merasakan juara All England Open maupun Thomas Cup. Namun dengan emas Olimpiade, Alan dianugrahi Tanda Kehormatan Republik Indonesia Bintang Jasa Utama seperti Rudy Hartono.
Medali Emas Olimpiade Barcelona 1992
Juara Malaysia Open 1995
Juara Indonesia Open 1993
Juara German Open 1992
Juara China Open 1991
Juara Thailand Open 1989 dan 1991
Juara Dutch Open 1989
LANJUT DI POST 2
0
6.5K
Kutip
69
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan