Ni Bukan karangan, ini juga bukan cerita Fiksi

Maaf Kalo Sedikit agak curhat.....
maaf juga kalo kata2nya masih kurang enak di baca, kurang sopan kata-katanya, atau sedikit agak cabul, maklum Nubie

yang pasti neh jaminan ga REPOST, karena pengalaman sendiri....

Kurang tau apa ini termasuk pelecehan atau bukan .....

KOMENT BAIK AGAN YANG TS HARAPKAN...

Tepatnya tanggal 19-20 Agustus 2012 kemaren, sekitar pukul 19.30 malam.
Karena masih masa liburan Idhul Fitri, suasana keluarga saya masih terbawa kesibukan Idhul Fitri, Sedangkan adek saya yang masih sekolah di Jakarta harus segera berangkat ketempat dia bersekolah, maka saya mengajukan diri untuk mengantar adik saya ke Jakarta.

Waktu itu suasana di terminal kota saya penuh berjubel penumpang, yg seharusnya tiket bisa di beli di agen malam ini semuanya ludes, sekali bis datang, langsung di serbu penumpang dan hasilnya penuh sesak...padahal kalo agan tau tarif bus di tempat saya tinggal saat itu yang seharusnya 45.000 Pemalang-Jakarta, berubah drastis menjadi 125.000, angka yang sangat Fantastis buat kita yang pas-pasan, tapi sekali lagi karcisnya rebutan ironis bukan?

Singkat Cerita, TS dan adek TS memasuki bus Dedy **** VIP (kata Kernetnya) Jurusan Lebakbulus, alhamdulillah dapat kursi jok kanan 2-kiri 2...(waktu itu adik ts pinggir jendela dan ts disamping jalan, lalu lalang biasa orang lewat) sehingga cukup leluasa diantara jok tersebut kalo pun ada barang-barang berat bawaan dari kampung atau Asongan VIP lewat pun masih tetap terasa nyaman.


Selang 20 Menit, Bus kami melaju meninggalkan terminal dan kota kami, seperti biasa, baru beberapa menit jalan, kepala ini terasa berat...mengangguk-angguk, tanda tidak kuasa TS menahan ngantk, 30 Menit sudah akhirnya TSpun tak sadarkan diri.

Samar-samar suara kernet dengan merdunya berteriak "ya...Lebak bulus...lebak bulus...lebak bulus...". Menurut TS di perkirakan saat itu sampai daerah LOSARI/Ketanggungan BREBES, tiba-tiba saja kernet tersebut mengambil kursi plastik dan mendudukannya di tengah-tengah diantara Jok kanan dan kiri tempat biasa asongan lewat, kemudian masuk sekitar 6 orang perempuan,, yah perempuan semua, ada yang ibu2, bahkan gendong anak, sampai yang masih muda belia sekitar kelas 3 SMP. dan kebetulan yang duduk samping TS Sekitar umur 16-17 th'an, kulit sawo matang, Jilbab putih, baju putih, celana jeans Hitam, sebut saja namanya Bunga (samaran). Sama sekali belum pernah ketemu sebelumnya, sama sekali ga kenal.


30 Menit terlewat setelah perempuan-perempuan tadi menduduki posisi di tengah jok, Ts kembali tak sadarkan diri bukan karena pengaruh alkohol atau obat2an lainnya tapi karena....Ngantuk...
mungkin karena kecapaian si bunga pun ikut tak sadarkan diri, dan menyandarkan kepalanya tersebut di bahu kiri TS, jujur saat itu Ts juga antara sadar dangan engga TSpun menyandarkan kepalanya ke kepala si'Bunga. (silahkan agan bayangkan kira2 rasanya seperti kita ngantuk di dalam bus sesekali terbangun..nanti tidur lagi...nanti bangun lagi...kira2 begitu). Ini terjadi sampai bus kami berhenti di Restarea bus Dedy **** di Indramayu sekitar 4an jam dari pemalang. Semuanya normal biasa-biasa saja, TS kekamar mandi makan seperti sedia kala, ga ada perubahan.

tapi ketika TS dan adik TS beranjak jadi tempat duduk, TS melihat gelagat kayaknya si Bunga lagi curi-curi kesempatan mo ambil foto TS (dikira kaya Li min Ho kali ya...) terlihat ketika tiba-tiba TS balik badan, si Bunga malah kaget salah tingkah menyembunyikan tangan kanannya.

Singkat cerita, bus sudah melaju kembali, aktifitas kami juga kembali sperti semula...Ngantuk..., TS baru memperhatikan si'Bunga pas selesai dari Restarea itu, Ts baru sadar juga kalo tadi ketiduran kepalanya bertumpangan dengan kepala si'Bunga pun setelah dari Restarea ini, sama sekali ga sadar, sempat TS memperhatikannya, itupun sekilas, sibuk dengan adek kecil TS merapikan tempat duduk kami, berharap agar adik TS nyaman ketika perjalanan nanti. sesekali TS melirik si BUnga kemudian karena merasa iba, ada sedikit kasihan, tiba-tiba sikap Gentle TS muncul, biarlah kalopun nanti si BUnga mo tidur lagi di bahu TS, tak apalah..itu TS fikir, jadi sekarang sengaja TS menyandarkan bahu agak ke pojok jok sebelah kiri, tapi bener hanya berharap kalo bahu TS mo di pakai buat sandaran, hanya berharap untuk menolong saat itu. TS juga melirik ke kursi bunga yang tiba-tiba di tarik sedikit agak mendekatkan tempat duduknya ke arah TS.

30Menit sudah, seperti biasa hawa ngantuk mulai mnyelimuti TS, antara sadar dan tidak kepala TS sudah condong ke Bunga, dan sepertinya si Bunga pun berharap hal itu terjadi karena liat dari gerak-geriknya sedikit jauh lebih kasar ketika menyandarkan kepalanya ke bahu TS tidak seperti pas pertama lebih halus dan natural bikin tidur TS nyenyak diatas kepala si Bunga, tapi kali ni ga..malah bikin risih TS :O

Terlintas di benak TS ehm...neh si BUnga kayaknya sengaja neh, akhirnya TSpun coba pura-pura ketiduran agak ke sisi kiri dengan pipi juga sedikit mendekat ke kiri juga, dan tiba-tiba si bunga juga sama mendekatkan pipinya ke pipi TS, pelan-pelan di buat seperti ngantuk sampai pipi Bunga dan TS nempel. 'wah...beneran dah Bunga neh..' Ts pura-pura bangun dan kembali mengantuk, tapi kali ini sedikit agak memberanikan diri mengarahkan muka TS ke bunga, lagi-lagi si Bunga langsung mendekatkan diri ke bahu TS, selang bebrapa menit sudah mendaratlah pipinya bunga ke jidat TS..TS biarkan.

Lanjut Bawah...............>>>>>>>>>>>>>>