Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

unlimited24Avatar border
TS
unlimited24
Anak Sekolah Senang Tawuran? Bisa Terlihat Saat Bayi, lho
Kalo emang trit ini menurut kalian bagus, tolong bantu gue buat

emoticon-Sundul: emoticon-Sundul: emoticon-Sundul:

sama

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star

biar bisa jadi

emoticon-Hot News emoticon-Hot News emoticon-Hot News

atau mungkin ada yang mau ngasih

emoticon-Toast emoticon-Toast emoticon-Toast

emoticon-Ngakak emoticon-Ngakak emoticon-Ngakak



Tawuran remaja usia sekolah belakangan semakin marak. Aksi mereka bertambah brutal, tak segan-segan mencabut nyawa orang lain. Selain pengaruh dari lingkungan, peran orang tua sangat besar. Bahkan sejak bayi.

"Kalau saat ini remaja banyak yang terlibat tawuran, perlu dilihat kembali nutrisi pada 1.000 hari pertama umur mereka," kata Dr Saptawati Bardosono, dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, di Yogyakarta seperti dilansir Tempo.

Bisa jadi, kata dia, para pelajar yang rata-rata berusia remaja itu terlibat dalam kasus perkelahian antarpelajar karena kurang mendapat nutrisi saat 1.000 hari pertama kehidupannya. Apalagi, pada 1998, terjadi krisis ekonomi. Sangat mungkin asupan gizi mereka saat itu kurang karena harga-harga kebutuhan melonjak drastis. Pada 1998 itu, para pelajar yang terlibat tawuran saat ini masih berusia antara 0-3 tahun.

Meskipun masih perlu didalami dan dilakukan penelitian yang lebih lagi, kekurangan gizi atau nutrisi saat krisis ekonomi itu sangat mungkin terjadi.

"Jika nutrisi pada 1.000 hari pertama umur anak tidak terpenuhi, akan terjadi gangguan fungsi otak. Secara kognitif, apa yang dipikirkan, dirasakan, diatur oleh otak. Jika fungsi otak bermasalah, perilaku juga bermasalah: emosional, cepat marah," imbuh Saptawati.

Selain kelebihan atau kekurangan gizi pada masa kanak-kanak bisa berpengaruh pada emosi, saat dewasa bisa mengidap obesitas (kegemukan), diabetes, penyakit jantung, darah tinggi, mudah emosi, dan lain-lain.

"Untuk menemukan solusi yang holistik bagi permasalahan nutrisi anak, perlu ada kemitraan antara komunitas kesehatan masyarakat, swasta, dan pemerintah," pungkasnya.







Tawuran


Anak Sekolah Senang Tawuran? Bisa Terlihat Saat Bayi, lho



Anak Sekolah Senang Tawuran? Bisa Terlihat Saat Bayi, lho



Anak Sekolah Senang Tawuran? Bisa Terlihat Saat Bayi, lho



[URL="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=5604810125137697813#editor/target=post;postID=7718617331585600939"][COLOR="Magenta"]SUMBER[/COLOR][/URL]
0
2.1K
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan