Kaskus

News

silent.reader.4Avatar border
TS
silent.reader.4
[WTA] Bagaimana Cara Mendeploy MBT Leo Ke Daerah Konflik?
Dear All Agan/Aganwati,

Maaf saya masih newbee dalam masalah per-MBT-an, dan baru tertarik mempelajari MBT setelah heboh dengan rencana kedatangan MBT Leopard ke Indonesia. Oleh karena kekurangtauan saya mengenai MBT dan Aspek pendukungnya ini, ijinkan saya bertanya kepada agan/aganwati sekalian.

Latar Belakang :

Indonesia akan mendatangkan sekitar 100-an MBT Leopard 2Ax dari Jerman beserta pendukungnya. Rata-rata berat fisik dari Leopard ini adalah sekitar 55-60 Ton/Unit. Seandainya kesemua MBT Leopard ini sudah datang dan sudah beroperasi di Indonesia yang terdiri dari banyak pulau dan terpisah oleh lautan, bagaimana cara mendeploy MBT Leopard ini ke daerah konflik? Kalau menggunakan jalur Udara, jelas TNI AU tidak memiliki kemampuan untuk itu, karena pesawat angkut terbesar TNI AU seperti C-130 H sekalipun tidak mampu mengangkut Leopard. Sehingga harus menggunakan jalur laut, jalan darat mungkin terbatas, mengingat letak kepulauan Indonesia yang dipisahkan lautan. Untuk jalur laut TNI AL memiliki 4 unit LPD dan belasan kapal LST (Landing Ship Tank), sehingga memungkinkan untuk itu. Kita misalkan Leo berada di Jawa, dan daerah konflik di luar pulau jawa.

NB : Kita abaikan kemungkinan menyewa Kapal angkut milik swasta, dan hanya bersandar kepada kemampuan TNI AL sendiri.

Pertanyaan saya :

1.\tApakah memungkinkan LPD digunakan mengangkut Leopard sampai ke daratan? Kita tau bahwa LPD biasanya mengangkut tank Amphiby spt BMP-3F dan di turunkan di daerah yang dekat dengan pantai, dan tank Amphiby tersebut berenang sampai ke darat. Sedangkan Leo, memiliki keterbatasan dalam berenang (berenang hanya dalam keadaan darurat dan tidak ada solusi lain). So, apakah LPD bisa mendeploy Leo ke daerah Konflik?


2.\tSolusi lain dari menggunakan LPD adalah didalam perut LPD, tank Leo dinaikkan ke LCU (landing Craf Unit (CMIIW) yang ada di dalam LPD. Selanjutnya LCU inilah yang akan membawa Leo ke pantai. Sehingga Leo bisa mendarat dari LPD sampai ke pantai berkat bantuan LCU. Pertanyaannya, apakah LCU di LPD memungkinkan untuk mengangkut Leopard?


3.\tSeandainya LCU di LPD saat ini tidak bisa mengangkut Leopard, apakah LCU ini bisa diganti khusus untuk keperluan angkut Leopard?


4.\tKalau LPD dengan LCU atau tanpa LCU bisa mendeploy Leo, dalam 1 LPD berapa jumlah Leo yang bisa di angkut dalam satu kali berlayar?


5.\tSelain LPD, Indonesia memiliki belasan LST. Setau saya, LST Indonesia itu kebanyakan adalah ex Jerman Timur (CMIIW). LST tersebut memang secara fungsional berfungsi untuk mengangkut Tank. Namun, apakah LST-LST milik Indonesia saat ini memang memungkinkan mengangkut MBT sebesar dan seberat Leo?


6.\tJika memungkinkan, Apakah LST ini akan mendaratkan Leo langsung di pantai atau menurunkan Leo di perairan pantai seperti LPD?

7.\tSelain itu, dalam 1 LST, kira2 berapa MBT Leo yang bisa diangkut dalam sekali berlayar?


Kira-kira, seperti itu saja pertanyaan saya ke agan/aganwati sekalian. Sebelumnya saya mohon maaf jikalau pertanyaan saya terlalu sensitive (dan mungkin sebagian berpendapat ini seperti agen mata-mata yang ingin mengintip kekuatan suatu negara). Namun tujuan dari pertanyaan saya adalah untuk mempelajari apakah kekuatan TNI AL melalui LPD dan LST memungkinkan untuk mendeploy MBT Leopart. Sehingga kita bisa memahami apa yang harus dilakukan oleh Kemenhan dalam memanfaatkan Leopard ini..


Jikalau pertanyaan saya terlalu sensitive dan kurang berkenan mohon diabaikan. Jikalau berkenan mari kita diskusikan bersama. Mohon jangan di bata ya gan.. emoticon-I Love Indonesia (S)emoticon-I Love Indonesia (S)
0
11.6K
69
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan