Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

zulfi.hanifAvatar border
TS
zulfi.hanif
Pemerintah Pembohong
1. Pertamina memperoleh hasil penjualan BBM premium sebanyak 63 Milyar liter dengan harga Rp.4500,- yang hasilnya Rp. 283,5 Trilyun.

2. Pertamina harus impor dari Pasar Internasional Rp. 149,887 Trilyun.

3. Pertamina membeli dari Pemerintah Rp. 224,546 Trilyun.

4. Pertamina mengeluarkan uang utk LRT 63 Milyar Liter @Rp.566,-=Rp.35,658 Triliun.

5. Jumlah pengeluaran Pertamina Rp. 410,091 trilyun.

6. Pertamina kekurangan uang, maka Pemerintah yang membayar kekurangan ini yang di Indonesia pembayaran kekurangan ini di sebut “SUBSIDI”.

7. Kekurangan yang dibayar pemerintah (SUBSIDI) = Jumlah pengeluaran Pertamina dikurangi dengan hasil penjualan Pertamina BBM kebutuhan di Indonesia:
Rp.410,091 T – Rp.283,5 T = Rp.126,591 T

8. Tapi ingat, Pemerintah juga memperoleh hasil penjualan dari Pertamina (karena Pertamina juga membeli dari pemerintah) sebesar Rp.224,546 Trilyun.

*Catatan Penting: hal inilah yang tidak pernah disampaikan oleh Pemerintah kepada masyarakat.

9. Maka kesimpulannya adalah pemerintah malah kelebihan uang, yaitu sebesar perolehan hasil penjualan ke Pertamina – kekurangan yang dibayar Pemerintah (subsidi)= Rp. 224,546 T – Rp. 126,591 T= Rp. 97,955 Trilyun

Pemerintah Pembohong
0
1.4K
23
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan