Banyak orang Indonesia Asli yang lebih suka jadi karyawan daripada jadi pengusaha.

Kalo menurut ane sich karena penanaman POLA PIKIR saat masih kecil gan. Ketika kecil pola pikir kita disetting untuk jadi karyawan.

Contoh, apa cita2 adek2 sekalian? (tanya guru TK) kemudian diberi opsi.
1. Dokter
2. Pilot
3. Guru
4. Astronot
dll
Guru TK tidak memberikan opsi :
1. Pedagang
2. Pengusaha tambak
3. Pengusaha batik
dll

Dan itu berkelanjutan sampe SD, SMP dan Bahkan KULIAH. Orangtua pada bangga kalo anaknya jadi PNS, karywan perusahaan A, karyawan bank B dll. Bahkan banyak orang tua rela nyiapin "dana khusus" agar anaknya masuk jadi PNS atau APARAT. Bahkan malu jika anaknya jualan roti, jualan buku, jualan HP.

Kebanyakan orang Cina menanamkan pemikiran kepada anaknya agar jadi pengusaha. Ketika bertemu dengan teman atau keluarga yang ditanyakan "sekarang usaha apa?" bukan "sekarang kerja di mana?". Sederhana tapi ini yang terjadi gan.

Pola pikir itu kalo memang sudah tertanam sejak dini merubah secara langsung tidak mudah. Memang butuh proses gan. Walau dimungkinkan terjadi perubahan langsung.

Trus salah gak jadi karyawan? Jawabanya tidak salah. Kalo semua jadi bos sapa yang jadi karyawan

Kalo menurut ane gini, kita bisa mengawali jadi wirausaha dari karyawan. Ada beberapa keuntungan jadi wirausaha dari karyawan. Apa sich keuntungannya :
1. Bisa mendapatkan ilmu saat jadi karyawan. (pengalaman)
2. Bisa mengumpulkan modal sendiri
3. Mengetahui posisi dan keadaan jika menjadi karyawan, sehingga kalo jadi bos bisa "memanusiakan" karyawan.

Ane juga masih jadi karyawan gan, ane lakukan karena hal di atas. Dan untuk menyenangkan orang tua gan. Ane seorang pengajar. Jadi pengajar bisa berbagi ilmu, dan bisa dapat pahala.

Tapi ane juga seorang fotografer, pedagang BB, pedagang aksesoris kamera, bisnis onine dll. Ane bisa bisnis gini karena modal yang ane kumpulkan dari gaji ane jadi karyawan. Mungkin agan gak perlu keluar jadi karyawan, tapi bisa berbisnis jadi wirausahawan juga.

1. Mau usaha apa?
- Jika anda gk bisa kreatif coba untuk meniru usaha2 sekitar anda. atau lihat di FJB kaskus, apa aja usaha yang bisa menghasilkan uang, tentunya yang khalal ya gan .
- Kadang usaha dimulai dari kebutuhan2 diri sendiri atau dari hobby. Cotoh : cewe yang suka make up anda bisa jualan make up, suka minyak wangi jualan minyak wangi, suka berpenampilan julan pakaian, hobby fotografi jualan aksesoris pernak pernik fotografi jasa fotografi, suka mancing jualan alat2 pancing, dll. Anda tidak perlu keluar dari pekerjaan tapi amsih bisa berbisnis kan?

2. Modal
Sering kita bingung, mau mulai bisnis modalnya dari manaaaaa?? Saya pernah jualan Kaos Gan, mulainya GAK PAKE MODAL UANG SAMA SEKALI. Modal dari para pembeli, saya cuma modal internet, desain, akun di forum, dan kepercayaan saja. Pake model PRE ORDER, 24 orang buyer bayar dulu lunas baru diproduksi.

3. Jangan Malu..!!
Jangan malu punya usaha... pasang usaha anda di FB,Tweeter anda. Ingat FB tu sangat dasyat buat iklan dan branding. Pasang di Kaskus, Tokobagus, Bukalapak dll. intinya jangan malu. Kalo malu berarti gagal..!!! Orang gak bakalan tau kalo kita punya usaha kalo engga kita sampaikan.

4. MULAI..!!
Mulai ambil tindakan...!!! Lakukan..!!! Sekarang...!! Menurut Prof. Yanto (direktur STMIK AMIKOM Yogyakarta). "Memulai usaha tu memang berat mirip dengan hukum fisika yaitu HAMBATAN (R) TERBESAR ITU TERJADI SAAT BENDA SAAT AKAN BERGERAK. Setelah bergerak pasti hambatanya kurang. Rasanya mau memulai tu banyak hambatan (malu, bingung dll) tapi kalo kita lawan kemudian kita punya bentuk pasti akan semakin mudah. Kalo usahanya dah jalan pasti lebih ringan daripada saat mulai.

5. Beramal & Berdoa
Jangan ragu untuk beramal, karena beramal itu membuka pintu rizqi. Kaya ustadz Yusuf Mansyur itu lho gan, beliau kan juga wira usaha dan suka beramal dan juga berdoa dan beribadah. Segala usaha yang kita lakukan tentunya hanya Tuhan yang meridhoinya.


Ini hanya share pengalaman pribadi gan... semoga bermanfaat.

Tambahan dari agan2