VirtutumAvatar border
TS
Virtutum
TARI KEBO KINUL OLEH OMK HKY SUKOHARJO - Berharap Masyarakat Bisa Hargai Alam
Monday, 17 September 2012
Delapan penari remaja tampak mengenakan busana jerami orang– orangan sawah berwarna hijau.Di atas kepala mereka digunakan penutup seperti kepala tanduk kerbau.

Secara atraktif para anak muda yang berasal dari Orang Muda Katholik (OMK) Gereja Hati Kudus Yesus Sukoharjo ini menampilkan tarian rakyat Kebo Kinul yang menunjukkan wujud keprihatinan mereka atas kekeringan yang melanda di daerah – daerah yang ada di Indonesia. Sosok Kebo Kinul ini dipercaya sebagai sosok buruk rupa penjelmaan makhluk penunggu padi yang sering bersekutu dengan hama tanaman.

Akibatnya para petani pun panik karena terancam gagal panen dan akhirnya mereka pun menyadari kelalaiannya serta bersahabat kembali dengan Kebo Kinul untuk menjaga kesuburan,kemakmuran serta turut menjaga keutuhan alam.

“Secara refleksi,Kebo Kinulmerupakan simbol orang lemah dan miskin penjelmaan dari makhluk penunggu padi.Kami ingin coba tunjukkan bila orang yang lemah dan tersingkir bisa ambil bagian di dalam menjaga alam.Ini terinspirasi dari peristiwa akhir – akhir ini yang muncul di Sukoharjo dan tempat lainnya yang di musim kemarau terjadi kesulitan air,”ujar Motivator dan Pelatih OMK Gereja Hati KudusYesus Sukoharjo, Yohannes Sri Raharjo usai mengisi acara Komisi Kitab Suci Kevikepan Surakarta Pentas Seni dan Budaya OMK Se - Kevikepan Surakarta, Pameran Kitab Suci Dalam Rangka BKSN 2012di Taman Balekambang Solo kemarin.

Bisa jadi kondisi tersebut, lanjut dia,karena perusakan alam seperti penebangan pohon sesuka hati.Dia berharap melalui kesenian rakyat ini dapat menggugah masyarakat untuk lebih mencintai dan menghargai alam.Kesenian ini semakin menarik ditonton ketika diiringi lagu tradisional macam cublak - cublak suweng dan lainnya dengan sajian musik tradisional seperti jimbe,kentongan,hingga kendang.

Sementara itu Wakil Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menambahkan,pentas seni dan budaya semacam ini menunjukkan keterlibatan umat Khatolik dalam melestarikan seni dan budaya warisan leluhur Indonesia.

“Terbukti apa yang menjadi impian dan harapan Indonesia dibuktikan dengan pentas seni dan budaya ini. Ini termasuk memasyaratkan nilai - nilai budaya dan seni menjadi suatu wujud di dalam pembentukan karakter di dalam generasi mendatang,”kata dia. Menurutnya apa yang disajikan dalam kegiatan ini memiliki tujuan yang positif karena kesemuanya dilakukan untuk kepentingan bersama.? SITI ESTUNINGSIH Surakarta

Spoiler for Penampakan Bokinul:


Sumber : Koran Sindo

Komen TS...
Masyarakat jaman sekarang memang susah untuk diajak menghargai alam..
Namun di sisi lain tak sedikit ajakan2 untuk kembali menghargai alam, entah itu lewat kampanye go green, pembuatan produk2 yang lebih ramah lingkungan, dsb. Semoga Tari Bokinul bisa menjadi media untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga alam kita yang saat ini sudah semakin rusak. emoticon-Big Grin
viniest
viniest memberi reputasi
1
4.8K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan