NOAH Konser di 5 Negara, 2 Benua dalam 24 Jam
Jakarta - Band yang digawangi Ariel, Uki, Lukman, Reza, dan David NOAH siap kembali menggebrak dunia musik tanah air. Kali ini NOAH akan menggelar konser di 5 kota dan 2 benua dalam 24 jam. Wah!

NOAH akan menggelar konser 16 September mendatang di Melbourne, Australia pada pukul 00.01 waktu setempat (09.00 WIB), dilanjutkan dengan Hong Kong pukul 10.30 (pukul 15.00 WIB), Kuala Lumpur 16.00 (pukul 17.30 WIB), Singapura 18.30 (pukul 22.00 WIB), dan puncaknya di Gandaria City, Jakarta (pukul 22.30 WIB).

Ini kali kedua NOAH menggelar konser serupa. Saat Peterpan merilis album Taman Langit tahun 2003 lalu, mereka konser maraton di 6 kota di Indonesia dalam waktu 24 jam.

"Sesuai dengan ide pertama kali konser, breaking Peterpan, kita dulu pernah punya rekor satu hari enam kota, untuk sekarang enggak hanya pengen membuatkan rekor itu, tapi memecahkan rekor baru, dulu MURI, sekarang dunia," ujar Ariel saat ditemui di jumpa pers 'Semua Tentang Noah', The Hall, Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa (11/9/2012) sore.

Meski demikian, pihak penyelenggara Berlian Entertainment Marcell Permadi menyatakan belum menghubungi pihak Guinness Book of World Record untuk membicarakan kemungkinan rekor dunia.

"Kalau MURI mungkin ya, kalau dunia belum konfirmasi," ujarnya

Konser 5 Kota 2 Benua dalam 24 Jam, NOAH Gunakan Pesawat Pribadi

Jakarta - Ariel cs siap kembali dengan album baru. Untuk menyambutnya, NOAH pun siap konser di 5 kota dan 2 benua dalam waktu 24 jam tanggal 16 September mendatang.

Demi memperlancar semuanya, NOAH menyewa sebuah pesawat pribadi. Mereka rencananya akan mengunjungi Melbourne, Hong Kong, Kuala Lumpur, Singapura, dan ditutup dengan konser di Jakarta.

"Menggunakan pesawat private. NOAH kan band yang cukup besar ya. Sebelum ini (Peterpan) kan mereka juga pernah launching di 6 kota," ujar Marcell Permadi dari Berlian Entertainment saat ditemui di jumpa pers 'Semua Tentang Noah', The Hall, Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa (11/9/2012) sore.

Disinggung mengenai repotnya memboyong alat-alat ke 5 negara tersebut, Marcell menyatakan tak mau menganggapnya sebagai hambatan. Ia dan NOAH meliahtnya sebagai sebuah tantangan.

"Teknis ya, bukan hambatan, tapi tantangan. (Alat-alat) Dibawa di pesawat. Yang dibawa yang penting-penting aja, seperti gitar, ampli, efek. Kalau sound sudah ada di tiap-tiap negara," jels Marcell.

Sumber: [url]http://www.detik..com/[/url]


semoga konser nya sukses NOAH