- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sesuatu Mengenai Ras Tionghoa


TS
th3whiz
Sesuatu Mengenai Ras Tionghoa
Perkenalkan agan2 saya adalah keturunan Tionghoa yang lahir di Indonesia. Berkenaan dengan marak nya pemberitaan SARA di sana sini saya ingin menjelaskan satu atau dua hal mengenai ras Tionghoa itu sendiri. Mudah2an dengan post ini beberapa kesalahpahaman mengenai ras Tionghoa bias di luruskan.
1. Ras Tionghoa adalah ras China
Banyak org yang mengatakan ras Tionghoa ada ras China, tapi sesungguh nya ras Tionghoa bukan lah China. Ras China adalah orang2 yang lahir di tanah tiongkok itu lah ras China. Generasi pertama etnis China yang datang dari tanah tiongkok itu adalah ras China. Generasi kedua dan ketiga yang lahir di Indonesia adalah keturunan China yang lahir di Indonesia.
Apa beda nya?
Tentu saja berbeda, bila kami kembali ke tanah Tiongkok pun orang2 di sana tidak akan mengakui karena kebanyakan dari kami sama sekali tidak tahu budaya, bahasa dan adat istiadat di sana. China tiongkok, Singapore ataupun Hongkong menyebut kami China Indonesia karena kami lahir dan di besarkan di Indonesia, di akui sebagai bagian dari Negara Indonesia bukan bagian dari Negeri Tiongkok.
2. Sentimen negative terhadap ras Tionghoa
Saya tidak mengerti kenapa banyak orang memiliki sentiment negative terhadap ras Tionghoa sementara kepada orang Jepang dan Belanda mereka begitu di puja2 padahal yang menjajah bumi Indonesia selama 3 abad lebih adalah orang Jepang dan Belanda.
Jangan lah cuma melihat segelintir orang saja seperti Lim Sui Liong karena sesungguh nya tidak semua ras Tionghoa kaya seperti itu. Dari 1,000 ras Tionghoa yang kaya masih ada 1 juta lain nya yang hidup nya pas2an.
Apa beda nya ras Tionghoa dengan ras lain nya di Indonesia seperti Batak, Jawa, Dayak dan Sunda lalu kenapa se-olah2 di posisikan ras Indonesia bermusuhan dengan ras Tionghoa sementara Indonesia itu terdiri dari banyak ras yang masing2 belum tentu cocok. Bahkan di dalam etnis tionghoa sendiri antara tionghoa jawa dan tionghoa medan atau daerah lain nya memiliki budaya dan kebiasaan yang berbeda.
Lim Sui Liong dan taipan2 lain nya mungkin terlihat di perlakukan special tapi bagaimana dengan orang2 Tionghoa lain nya yang bukan taipan. Mulai dari akses pendidikan sampai mendapatkan lapangan pekerjaan semua di persulit.
Beberapa tahun yang lalu salah seorang kakak teman saya hendak menempuh pendidikan s2 di sebuah universitas negeri di Bandung dan pada saat itu pewawancara nya berkata Kamu china ya? Agama kamu Kristen ya? Sehingga dia terpaksa berdagang di balik impian nya menjadi dokter.
3. Ras Tionghoa adalah ras yang sombong
Saya tidak memungkiri pernyataan ini. Saya lahir dan di besarkan di lingkungan Tionghoa maka bisa saya katakana ras Tionghoa adalah ras yang materialistis dan sombong. Saya tidak memungkiri hal itu.
Dalam budaya Tionghoa bila ada uang kau akan di pandang bila tidak kau akan di hina2. Sejauh yang saya ingat, temen2 saya yang di sebut orang Indonesia lebih banyak yang menolong dan lebih ramah di banding yang di sebut orang Tionghoa.
Dan saya rasa saya bukan satu2 nya org Tionghoa yang berpendapat demikian. Karena itu saya berkata dalam hati saya, saya akan berjuang untuk orang2 dan tanah air Indonesia bukan semata2 untuk orang2 TIonghoa saja.
Semoga pada saat nya nanti semua hal rasisme dan kesalahpahaman ini bisa di hilangkan.
1. Ras Tionghoa adalah ras China
Banyak org yang mengatakan ras Tionghoa ada ras China, tapi sesungguh nya ras Tionghoa bukan lah China. Ras China adalah orang2 yang lahir di tanah tiongkok itu lah ras China. Generasi pertama etnis China yang datang dari tanah tiongkok itu adalah ras China. Generasi kedua dan ketiga yang lahir di Indonesia adalah keturunan China yang lahir di Indonesia.
Apa beda nya?
Tentu saja berbeda, bila kami kembali ke tanah Tiongkok pun orang2 di sana tidak akan mengakui karena kebanyakan dari kami sama sekali tidak tahu budaya, bahasa dan adat istiadat di sana. China tiongkok, Singapore ataupun Hongkong menyebut kami China Indonesia karena kami lahir dan di besarkan di Indonesia, di akui sebagai bagian dari Negara Indonesia bukan bagian dari Negeri Tiongkok.
2. Sentimen negative terhadap ras Tionghoa
Saya tidak mengerti kenapa banyak orang memiliki sentiment negative terhadap ras Tionghoa sementara kepada orang Jepang dan Belanda mereka begitu di puja2 padahal yang menjajah bumi Indonesia selama 3 abad lebih adalah orang Jepang dan Belanda.
Jangan lah cuma melihat segelintir orang saja seperti Lim Sui Liong karena sesungguh nya tidak semua ras Tionghoa kaya seperti itu. Dari 1,000 ras Tionghoa yang kaya masih ada 1 juta lain nya yang hidup nya pas2an.
Apa beda nya ras Tionghoa dengan ras lain nya di Indonesia seperti Batak, Jawa, Dayak dan Sunda lalu kenapa se-olah2 di posisikan ras Indonesia bermusuhan dengan ras Tionghoa sementara Indonesia itu terdiri dari banyak ras yang masing2 belum tentu cocok. Bahkan di dalam etnis tionghoa sendiri antara tionghoa jawa dan tionghoa medan atau daerah lain nya memiliki budaya dan kebiasaan yang berbeda.
Lim Sui Liong dan taipan2 lain nya mungkin terlihat di perlakukan special tapi bagaimana dengan orang2 Tionghoa lain nya yang bukan taipan. Mulai dari akses pendidikan sampai mendapatkan lapangan pekerjaan semua di persulit.
Beberapa tahun yang lalu salah seorang kakak teman saya hendak menempuh pendidikan s2 di sebuah universitas negeri di Bandung dan pada saat itu pewawancara nya berkata Kamu china ya? Agama kamu Kristen ya? Sehingga dia terpaksa berdagang di balik impian nya menjadi dokter.
3. Ras Tionghoa adalah ras yang sombong
Saya tidak memungkiri pernyataan ini. Saya lahir dan di besarkan di lingkungan Tionghoa maka bisa saya katakana ras Tionghoa adalah ras yang materialistis dan sombong. Saya tidak memungkiri hal itu.
Dalam budaya Tionghoa bila ada uang kau akan di pandang bila tidak kau akan di hina2. Sejauh yang saya ingat, temen2 saya yang di sebut orang Indonesia lebih banyak yang menolong dan lebih ramah di banding yang di sebut orang Tionghoa.
Dan saya rasa saya bukan satu2 nya org Tionghoa yang berpendapat demikian. Karena itu saya berkata dalam hati saya, saya akan berjuang untuk orang2 dan tanah air Indonesia bukan semata2 untuk orang2 TIonghoa saja.
Semoga pada saat nya nanti semua hal rasisme dan kesalahpahaman ini bisa di hilangkan.
1
8.7K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan