Sticker adalah salah satu benda yang paling sering kita jumpai di sekitar kita. Sticker sendiri biasa juga disebut self adhesive atau bahan yang memiliki lem sehingga bisa ditempel di benda yang kita inginkan. Fungsi sticker banyak sekali mulai dari label, dekorasi, mainan anak-anak, alat edukasi, branding atau iklan, untuk hobi dan sebagainya.

Sticker bisa dibedakan menjadi STICKER VINYL dan STICKER KROMO. Sticker vinyl adalah sticker yang terbuat dari bahan vinyl atau sejenis plastik sedangkan sticker kromo adalah sticker yang terbuat dari bahan kertas. Perbedaan utama dari kedua sticker itu adalah kekuatannya, dimana sticker vinyl lebih kuat karena tahan air dan tidak bisa disobek, sedangkan sticker kromo kena air akan rusak dan bisa disobek dengan mudah.

Sticker jika dilihat dari cara membuatnya dapat dibagi menjadi :

1. Sticker sablon
   
2. STICKER DIGITAL
   
3. Sticker offset
   

Sticker digital adalah sticker yang dicetak menggunakan mesin-mesin cetak digital atau istilahnya menggunakan mesin printer. Berikut contoh sticker digital :





Sticker digital memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut :

1. Proses pembuatannya mudah, tinggal design dan print saja
   
2. Bisa dibuat dalam jumlah satuan dengan design yang berbeda-beda
   
3. Warna tidak dibatasi, bisa membuat sticker photo juga
   
4. Lebih kreatif dalam hal bentuk, design ataupun warna
   

Sedangkan kelemahan sticker digital adalah sebagai berikut :

1. Harga cetak lebih mahal dibandingkan offset atau sablon, tapi ini sebanding dengan kemudahan warna dan proses cetaknya
   
2. Memiliki kekuatan yang lebih rendah dibandingkan sticker sablon atau cutting sticker, hal ini bisa diatasi dengan mengunakan bahan yang bagus dan tinta yang kuat
   
3. Mesin-mesinnya mahal, hal ini sudah mulai bisa diatasi menggunakan mesin cetak kecil dan bahan modifikasi
   

Kemaren saya mendapat sampel bahan sticker baru yang katanya adalah STICKER SINTETIS, bahan ini sangat kuat dan tahan panas, tidak melar seperti vinyl, sangat cocok untuk label seperti label botol oli, minyak atau makanan yang harus masuk ke kulkas. Sticker ini juga bagus untuk buat sticker motor, sticker distro dan sebagainya.

Berikut hasil cetakan saya (contoh)



Sama seperti cetakan pada umumnya...ada proses FINISHING untuk yang bertujuan untuk mempercantik dan memperkuat sticker sehingga lebih ciamik.
Beberapa finishing untuk sticker adalah sebagai berikut :

1. LAMINASI, bertujuan untuk melindungi sticker dari goresan, zat kimia dan sinar uv serta untuk memberikan efek glosy atau doff ke sticker
   
2. CLEAR COATING, berfungsi sama seperti laminasi tapi prosesnya menggunakan cairan semacam cat sehingga prosesnya lebih rumit dibandingkan laminasi
   
3. CUTTING, proses potong biasanya untuk membuat pola sesuai bentuk yang diinginkan sehingga sticker tidak monoton kotak ata persegi saja. Finishing cutting biasanya menggunakan cutting ploter jika jumlahnya sedikit dan menggunakan mesin pond jika jumlahnya banyak.
   
4. Doming, yaitu memberi efek timbul ke sticker, menggunakan cairan kimia khusus yang dituangkan ke atas sticker dan didiamkan selama beberapa jam, maka cairan kimia tersebut akan menempel dan kering di atas sticker sehingga efek timbul akan terlihat
   

Proses FINISHING di atas tentunya akan membuat harga sticker lebih mahal tapi hasilnya akan lebih memuaskan.

MENCETAK STICKER SCOTLITE DENGAN CARA DIGITAL

Selama ini sticker scotlite atau yang berpendar ketika cahaya di dominasi oleh cutting sticker tapi di RONIta kami bisa mencetak bahan tersebut sehingga lebih menarik. Dengan menggunakan teknik digital maka proses pekerjaan lebih cepat dan lebih menarik hasilnya. Berikut contohnya :







DESIGN STICKER DIGITAL
Sama dengan metode cetak lainnya cetak sticker secara digital juga memerlukan DESIGN yang baik.

Design yang baik adalah yang memenuhi syarat secara resolusi dan ukurannya. Maksudnya begini, untuk cetak ukuran besar misal 1m ke atas maka gunakanlah design ukuran asli dengan resolusi 100-150 DPI, jika kita ingin mencetak ukuran di bawah 1 m maka gunakan resolusi 300 DPI ke atas dengan ukuran 100% atau ukuran yang sesuai dengan gambar yang akan cetak.

Selain itu semua sebaiknya anda menggunakan DESIGN BERBENTUK VEKTOR karena design inilah yang akan paling bagus hasil cetakannya baik untuk ukuran besar ataupun kecil.


Ini adalah contoh design yang bisa digunakan untuk aplikasi kaos dan sticker.

Ini contoh sticker 2 warna yang saya cetak secara digital, ukurannya hanya 7.5 cm. Sama seperti cara sablon manual maka design kita vektorin dulu kemudian langsung print dan cutting sesuai pola



MESIN CETAK STICKER DIGITAL
mesin untuk cetak sticker digital banyak macamnya...hampir semua mesin printer bisa untuk cetak sticker tapi tidak semua bisa diaplikasikan untuk cetak outdoor...

Contoh mesin yang biasa untuk cetak sticker digital adalah : roland, mimaki, mutoh (3 printer ini biasanya menggunakan tinta ecosolvent sehingga bisa mencetak sticker indoor outdoor) trus ada lagi printer seperti HP, Epson, Canon yang juga bisa cetak sticker tapi hanya untuk indoor

Sedangkan untuk mesin jenis laser ada fujixerox, develop, konica minolta, oki, gestener dan sebagainya,mesin-mesin ini walau bisa digunakan untuk cetak sticker indoor outdoor tapi kebanyakan orang tidak berani menggunakannya karena resiko gagalnya besar.Mesin-mesin diatas berbasis toner yang biasanya memerlukan pemanasan agar warnanya bagus,nah proses pemanasan inilah yang bisa menyebabkan sticker vinyl leleh dan akhirnya nyangkut di mesin,ika terjadi maka mesin akan kotor atau rusak,resiko inilah yang akhirnya membuat orang berpikir bahwa mesin-mesin berbasis toner tidak layak untuk cetak sticker digital.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika kita memilih mesin untuk cetak sticker :

1. Memiliki resolusi yang tinggi karena kebanyakan sticker dicetak menggunakan resolusi tinggi, minimal 740 dpi true
   
2. Memiliki tinta yang kuat dan bisa diaplikasikan indoor outdoor, kebanyakan sticker dibuat untuk tujuan jangka lama dan di luar ruang untuk itu perlu ketahanan yang ekstra. Tinta yang bisa digunakan untuk outdoor adalah ecosolvent, solvent, lateks dan uv
   
3. Biaya produksi, semakin mahal mesin biasanya biaya produksinya akan semakin murah
   
4. Memiliki fleksibilitas media yang tinggi, artinya bisa mencetak di berbagai media sticker dengan baik karena media sticker banyak sekali jenisnya sehingga kalo mesin kita hanya bisa satu jenis saja maka akan merepotkan
   

Berikut contoh mesin yang biasa kami gunakan untuk membuat sticker digital :


Mesin ini memiliki lebar 1,8m dengan resolusi up to 1440x1440 dpi

Ngelanjutin postingan sebelumnya tentang mesin...berikut mesin fujixerox yang biasa saya gunakan untuk cetak sticker digital



Mesin ini memiliki resolusi cetak 2440 dpi sehingga cetakan sangat mantap terutama untuk cetak huruf yang kecil-kecil. Bahkan 3 pt juga masih bisa dicetak asal dengan driver postcriptnya.

Walau canggih tapi penggunaan mesin ini sangat berbahaya jika untuk cetak sticker karena resiko nyangkut atau leleh selalu membayangi. Untuk itu ada beberapa tips yang mungkin bisa anda perhatikan, walau ini tips untuk fujixerox tapi bisa saja anda terapkan di mesin lain berbasis toner karena secara umum prinsipnya sama saja.

1. Pastikan bahan yang kita cetak bersih dan tidak ada yang tekelupas ujungnya. Sifat alamiah vinyl selalu mengalami penyusutan, biasanya untuk bahan stock lama akan terjadi sedikit penyusutan dimana vinyl lebih kecil daripada backing papernya. Kondisi ini rentan menyebabkan ujung sticker terkelupas dan nyangkut ketika melewati pemanas.untuk itu potong dahulu ujung agar sama rata sebelum mencetak.jika mau sedikit repot bisa ditambahin selotip kertas pada ujungnya dengan catatan anda bisa rapi dan merelakan ada bagian kecil yg tak terprint
   
2. Gunakan bahan berkualitas karena vinyl yg berkualitas akan mudah ditarik dan dicetak serta memiliki ketahan panas yang baik. Biasanya kita menggunakan vinyl dengan ketebalan 80-100 mikron, jika di bawah 80 mikron maka resiko leleh akan semakin tinggi, jika menggunakan bahan diatas 100 maka kemungkinan mesin akan sering nge-jam karena berat ditarikannya
   
3. Gunakan settingan dengan suhu yg tepat misal plain paper atau label, penggunaaan setingan dengan panas rendah akan memberikan efek warna yg kurang tajam, misal merah menjadi magenta atau kurang merah,untuk itu ada baiknya anda coba beberapa settingan yg pas dengan mesin anda dan vinyl tidak meleleh
   
4. Lakukan pembersihan rutin terutama di ujung pemanas atau tempat keluarnya kertas karena disitu suka menumpuk lem dari sticker yg pada akhirnya bisa menyebabkan sticker lengket dan nyangkut...pembersihan ini harus bener2 rutin karena kalo tidak akan benar2 merepotkan anda...biasanya kalo kita 2x dalam sehari membersihkannya