Sebenarnya tidak masalah jika penjual menyebutkan dalam deskripsinya. Gua juga pakai cara itu untuk ningkatin penjualan dan rating, jual barang receh 100 rupiah. Tapi sudah gua jelaskan, jadi ga ada yang protes. Terbukti rating gua bisa konsisten antara 4,7-4,9.
Jika Elon sudah berkata seperti itu, dia akan melakukannya mati-matian. Dia punya "pasukan" yang bakal berjuang habis habisan demi visi yang dia kejar. Menurut gua, dia jauh lebih hebat dan visioner dari Steve Jobs atau Bill Gates. Dalam sejarah di AS, baru dia orang yang bisa mendirikan
Kemarin di TV satgas menyebut sistem dan kesadaran masyarakat adalah kuncinya. Tapi yang dia bahas kebanyakan soal sistem melulu. Dia lupa, kesadaran itu yang paling penting dan utama. Bisa dilihat sendiri kesadaran masyarakat yang sangat rendah, tidak peduli tingkat pendidikannya apa. Jangankan ...
Jadi ingat cerita temen. Dulu di gunung kidul ada kebiasaan nungguin mayat yang baru mati sampai beberapa hari, kalau ga ditungguin mayatnya bisa hilang dari kuburnya. Bukan mistis, tapi karena diambil macan kumbang untuk makanan.
Memangnya BI berani menerapkan MMT? Memangnya menteri keuangannya berani menerapkan MMT? Punya nyali dibenci IMF dan WB? Saya dukung jika memang berani.
Kebetulan 3 temen UKM gua di bidang wisata beneran drop total. Semua pesanan dicancel semua tanpa kecuali. DP untuk pesan hotel, lokasi, catering, bus juga hangus semua. 2 lagi wisata di kategori suvenir, langsung drop juga, sementara mereka sudah siapin stok untuk musim libur sekolah dan lebaran...
Tiru tu si Belva, dia milih keluar setelah dapat proyek. Harus mau milih, jabatan atau proyek, jangan ambil keduanya. Bagusan kalau niru Nadiem atau Zaki, berani keluar dari jabatan perusahaan untuk melakukan hal lain (meski Zaki ga masuk ke dalam lingkar pemerintah).
Wajar sih, entah Indonesia yang pintar main dua kaki menempel 2 kekuatan geopolitik utama dunia. Atau US yang merasa ada kepentingan untuk menempel ke Indonesia. Apapun itu, semua ada imbal baliknya. Semoga kitanya yang pinter memanfaatkan adu kepentingan geopolitik dua negara itu.
Perlu dicek lagi gan, bisa jadi beneran ga ada income. Saya ada beberapa teman UKM, keuntungan tahunan bisa tembus 200-300jt. Baru ada corona sebulan sudah drop total, semua order dicancel, barang dijual diskon ga laku juga. Mau perpanjang sewa tempat juga ngosh ngoshan, belum lagi ngasih THR kar...
Dan sementara itu pemerintah cenderung memanjakan BUMN yang tidak menyerap tenaga kerja sebesar swasta dan UMKM.
amiruls.lee ya memang, gua setuju pendapat lu. Makanya gua ga bilang suka solusinya, tapi setuju andai dilakukan (di luar aspek teknis).
Nah kan, kalau memang serius mengabdi lepas dulu jabatan pribadi, lalu langkah lainnya. Kalau ndak yakin, ya fokus dulu di usahanya dulu. Kayak Nadiem atau Zaki, mereka berani mundur sebagai CEO dari startup mereka.
Gua ga suka solusi ini, tapi gua setuju, banget!. Lebih baik segera diberlakukan darurat militer atau apalah itu, yang sangat ketat supaya segera teratasi. Memang ada resiko ekonomi lumpuh, tapi kalau segera teratasi bakal segera pulih juga. Soal dana ndak tau, apakah dana BLT, subsidi BBM, dana d
https://s.kaskus.id/images/2020/04/13/10314545_202004130652020502.jpg Jelas ini mentri ada penyalahgunaan wewenang, pakai tameng pancasila pula, padahal disalah satu sila masyarakat umum punya hak untuk merasa hidup aman :amazed: Kan sudah dibodohi para aktifis HAM yang mendoktrin HAM adalah segal
