umangumangpro bukan cuma total yg disebutkan. Tp perbandingan total pembangunan jalan dari 2 rezim. Kok gk kutip semua. Coba kutip yg lengkap dari awal. Trus kita baca sama2 dimari
umangumangpro apa yg mau di counter. Tipikal kalian kan muter kalau debat. Bukan ke inti soal salah baca data. Malah bahas jalan desa kabupaten kota provinsi bbm utang bumn. Sampah
Doi komen gk tanya hati nuraninya dulu. Pdhl tol jg mengurangi jarak tempuh dan waktunya di jalan. Ane sih rasain manfaatnya. Mslh bayar ap ngak. Itu kan opsi. Mau bayar boleh. Gk bayar lewat jalan biasa. Pemerintah sediakan opsi. Logika aja. Kalau sebagian besar masuk tol. Artinya beban di jalan...
Males jadi muter ke total jalan yg dibangun. Pdhl abud salah memahami data. Trus tol yg dibangun bumn pake utang. Jadi bahas utang. Trus subsidi bbm. Gw skip. Gk sanggup debat sama org tolol
saoyuan umangumangpro zaman sby tp bukan sby yg bangun jg di klaim? Kita gk bahas tgb. Kota bahas anies yg salah baca data. Knp harus muter2. Skrg pertanyaannya sederhana aja sih. Menurut ente. Anies paham cara membaca data gk? Ente percaya kutipan data soal angka jalan yg dibangun. Tp gk percaya...
saoyuan umangumangpro kan lg membandingkan sby dan jokowi. Artinya membandingkan pimpinan nasional. Dan artinya membandingkan jalan nasional yg datanya anies sudah di bantah. Kalau mau masuk provinsi kabupaten kota. Harus bandingkan gubernur walkot dan bupati. Jd logika ente gk jalan
ortillo.reborn umangumangpro kalau fakta bukannya harus utuh? Misalnya sby bangun jalan dari 0 atau hanya mengubah status jalannya? Kalau hanya mengubah. Artinya secara teknis tidak ada pembangunan jalan baru. Yg ada hanya pengubahan status jalan.
Coba bantuin modal gan utk beli carry bekas. Plus bayarin kontrakan utk sebulan biar gk diusir. Nanti ane bantuin cari pembeli mobil bekasnya.