wah gan masa selama kerja belum pernah pake perjanjian kerja sich.. :bingung Perjanjian kerja itu penting dan sangat penting gan, ada 2 perjanjian kerja : PKWT dan PKWTT (tanya mbah google gan, males ane bahasnya) perjanjian kerja ini menjadi patokan batasan2 HAK dan KEWAJIBAN baik perusahaan dan
Tolong demonya jangan bikin macet jalan ya dan jangan merusak fasilitas umum. Eh, kayaknya nggak mungkin ya :capedes
Disini fasilitas pejalan kaki digunain buat dagang gan :nohope Kalau nggak dipakai buat parkir :capedes
bayangin aja 1 org punya mobil lebih dr 1 dan satu keluarga standart 4 org minimal setiap keliarga punya 6-8 mobil... gmb ga macet... tmn ane aja org jakarta kebetulan tinggal dijogja 1 org punya mobil 3. yach.... ironis... disaat pemerintah menggemborkan masalah kemiskinan.... kenyataan dilapang...
Kalau memang kemacetan itu karena kesalahan belanda sekarang kan kita sudah nggak dijajah lagi kenapa masih macet juga. Kita kan punya 50 tahun lebih buat memperbaikinya.
setahu saya syarat IPK PTN/PTS klu S-2 sama saja, 3.25. CMIIW dan dari standar pendidikannya. S-2 standar pendidikannya sama dengan swasta tak lagi seberat di S-1 dulu. kualitasnya pun beda jauh dengan S-1. perbandingannya, S-2 sama lah kayak anak ekstensi. masyarakat/perusahaan melihat eksten
Nggak ada yang versi indonesianya gan? Misalnya putra-putri keluarga Kalla, Bakri, Eka Tjipta, Tanoto, dsb.
Ntar ujung-ujungnya orang-orang kayak gini akan menggunakan yang beginian untuk pencitraan yang ujung-ujungnya akan digunakan untuk modal politik menuju senayan.
konsultan produk gan, kek oracle, sap, sharepoint, dll. Kerjaannya seputar implementasi dan customize produk tsb ke klien, beserta solusinya juga (dari sisi analisa business requirement nya). Kebalikan ama software house dimana lw bikin dulu produk nya pake bhs pemograman terus baru dijual. Itu ka
di PTN kampus saya S-2nya sangat mahal, secara finansial sy tak mungkin lanjut ke sana, lagi pula S-2 di PTN itu statsunya kan swasta jadi sama aja bohong. Itu dari mana menyimpulkannya? :ngakak S2 memang nggak mendapatkan subsidi sehingga biayanya lebih mahal tapi bukan berarti swasta.
Kenapa sih harus dengan merusak fasilitas publik? Kalau mau demo silahkan saja tapi kan nggak perlu sampai merusak fasilitas publik, fasilitas publik itu kan dibangun dengan uang mereka juga.
Apa hak komnas HAM masuk ke markas kopassus. Di USA saja semua organisasi apapun termasuk senat harus mendapat ijin dai petinggi militer buat masuk apalagi organisasi nggak mutu kayak komnas HAM.
Jaman eyang emang lebih penak... Tapi korupsimu kegedean.. Yoben ae lah (HT tgl 09/12/2012) Bokap ane pelatih timnas Mercedes Benz resmi for sale kaskus official thread by Fendi Sinatra Jaman suharto orang-orang korupsi dibawah meja gan. Jaman sekarang orang korupsi terang-terangan diatas meja ka
Menurut ane sih alasannya simpel aja gan. Biasanya memang anak-anak yang pintar dan rajin memang kebanyakan masuk IPA, ada juga sih yang masuk IPS tapi ya sebagian besar memang masuk IPA.
Gan ada anak ARC atau genshi nggak disini? Kebetulan ane mau nyari engineer buat perusahaan ane, perusahaan IT security dan business partner IBM. Atau mungkin aja ada agan-agan punya kenalan yang mau lulus dan lagi mencari pekerjaan.
Nggak tiap hari juga ah mati gan. Saya sih asal nggak tiap hari aja nggak apa-apa. Kalaupun mati asalkan jangan sampai berjam-jam kecuali kalau ada maintenance khusus.
Tanpaknya ane harus siap-siap matiin server kalau listriknya matinya lama. Lagian UPS nggak bakalan kuat kalau sampai berjam-jam gitu.