diknab sosrobahu.iptek Secara ekonomi makro, boleh dibilang Hindia-Belanda adalah negara kolonial yang paling maju menjelang abad ke-20. Partai Liberal (Liberal Partij) mendominasi parlemen Tweede Kamer di Belanda. Penghapusan Cultuurstelsel dan pencanangan UU Reformasi Agraria di Hindia-Belanda ...
diknab Nah... ini menurutku kuncinya adalah Jepang. Jepang menjadikan Indochina Perancis sebagai perbekalan dan pangkalan militer untuk mempersiapkan serangan ke Hindia Belanda, sehingga pendudukan Jepang di Indochina tidak berfokus pada pengembangan potensi wilayahnya, berbeda dengan Jepang di H...
diknab Ya karena dari awal gak ada yang namanya nasionalisme Indochina gan :D adanya nasionalisme Vietnam, nasionalisme Laos, dll. Bahkan di tahun 1930an, partai-partai politik dan organisasi-organisasi pemuda di Vietnam sudah pakai embel-embel "Vietnam". Mereka yang dari Laos dan Kambo...
Kalo pertanyaan agan kayak gini mah gak ada abisnya gan. Kenapa gak sekalian aja seluruh wilayah Asia Tenggara dari Myanmar sampai Filipina dan Maluku jadi satu negara. Kan sama-sama Hindia Timur. Bahkan bangsa Arab, Persia, hingga Eropa di abad pertengahan sama-sama menyebut daerah ini Hindia Ti...
4uak lah, kan emang bener lu bukannya menanggapi malah ngatain badut, itu mah damage control dan memang bener ad hominem. Sedangkan gw mah selalu memberikan tanggapan ke delusi2 mu, sebetapa konyolnya. Karena gw rada tertarik memahami psikologi orang2 seperti ini. Lah lu adhom duluan kan, ngok ng
4uak Dari awal kan yang adhom duluan itu elu, terus giliran gua adhom malah mewek dibilangnya gua damage control... laahh caper banget asli. Lu gak usah buru-buru reply. Bedain "meluas" sama "meningkat" aja gak becus. Pikirin dulu sebelum reply, jangan kebawa nafsu caper lu. G...
4uak Makanya gua kasih tanda petik, Islam tanpa shalat dan haji ya bukan agama Islam, Islam tanpa doktrin kesempurnaan Al-Qur'an ya bukan agama Islam, Islam tanpa kisah nabi Muhammad ya bukan agama Islam, ini simple lho, lu nya aja yang kagak ngerti. Hawting ingin tahu bagaimana doktrin-doktrin ...
Hahahaa bukannya mau diubah, tapi mau diperbaiki biar lebih manusiawi. Sejarah kan tidak hitam putih gan. Gak ada yang opposite banget perilaku manusianya, seolah-olah Ranggalawe jahat banget, terus Raden Wijaya baik banget :ngakaks
qulit.qulup shinhikarugenji servesiwi Wuihhh badutnya laku, baru gua tinggal 2 hari, udah rame aja penontonnya :D
Padahal ada banyak di buku Hawting sendiri (hal. 5), nih artiin sendiri dut. Broadly speaking, Muslim tradition assumes that the fundamental institutions of Islam—such things as belief in Muhammad as a prophet, acceptance of the Koran in the form in which we know it as the word of God, and per...
4uak Justru gua ini yang namanya membaca dan memahami, bukan membaca dan menerjemahkan, badut. :ngakaks Lagian Hawting itu mazhab revisionisme, dut. Kalo lu memang memahami apa itu revisionis, lu gak akan mudah percaya Muhammad menyerang benteng Khaibar secara membabi-buta seperti yang diceritak...
4uak Lah kan itu lu udah bisa baca jelas banget in preventing the conquered peoples from accepting Islam. Ada usaha untuk mencegah atau menghambat atau membatasi akses orang-orang yang ingin masuk Islam. Belum jelas? Berarti kan maksud si Hawting, perkembangan agama Islam justru dihambat oleh Ba...
kanggelandaftar Sebelum mihnah, kagak ada yang ditangkap. Itu baru pas Al-Ma'mun aja. Tapi ya karena mereka meresahkan, wajar aja ditangkap. Itu masih mending cuma dipenjara. Kalo orang-orang intoleran ini yang berkuasa, pasti gak cuma penjara hukumannya. Oya typo, terlalu bersemangat nanggepin...
4uak Dan gak ada tuh kata2 seperti yg ente bacotin sebelumnya soal Hawting ini. Lah bener kan yang gua bilang di atas, bahwa Hawting bermaksud menjawab kenapa para maula ini diusir oleh Al-Hajjaj. Karena Hawting menduga para maula ini mualaf-mualaf yang gak tulus memeluk Islam, hanya semata-mata
4uak Sabar dong, nafsu amat :ngakaks .... sehingga para penguasa 'Umayyah memiliki kepentingan pribadi dalam mencegah masyarakat yang ditaklukannya memeluk Islam, atau memaksa mereka untuk melanjutkan bayar pajak yang mereka kecualikan untuk Muslim. Ini dalam pengertian bahwa sikap Al-Hajjaj men...
4uak Gak usah nerjemahin deh. Tunjukin aja footnote nya Hawting, ada gak? :D Mursal itu terputus sampai ke sahabat, oncom. Ini bisa termasuk kategori shahih sebenarnya, karena masih di level thabaqah 1 meskipun tanpa kata "qala rasulullah". Tinggal yang penting rantai di bawahnya haru...
4uak Lah gua mah kalo keliru pasti nanya balik, gak ngotot udah bener. Lu baca postingan gua yang terakhir nanggepin elu, di situ gua gak ngotot kan kalo memang gua salah. Gua cuma ngotot bener kalo memang gua bener. :D Pas banget kali ini lu keliru udah cherry picking, dan lu ngotot gak mau me...
4uak Ya gausah ngambek lah :ngakaks Frankly gua gak menjadikan Hawting itu sebagai referensi yang cukup memuaskan, karena Hawting menganut mazhab revisionisme. Gua gak meragukan kompetensi dia, dia itu profesor emeritus studi Islam di SOAS lho, lembaga yang sama menjebolkan para pakar studi Isla...
4uak Another cherry picking :D baca buku Hawting, tapi sepotong-sepotong :ngakaks lu baca paragrafnya, itu bahas khalifah siapa. 'Umar bin 'Abdul-Aziz kan? Tidak semua khalifah memasang tarif mahal untuk jizyah. 'Abdul-Malik bin Marwan diketahui menaikkan tarif jizyah, dan menerapkan tarif tsb k...
4uak Yap betul. Sirah Nabawiyyah ditulis oleh Ibnu Ishaq di masa pemerintahan 'Abdul-Malik bin Marwan dari Bani 'Umayyah, yang kemudian disunting ulang oleh Ibnu Hisyam di masa pemerintahan Al-Manshur dari Bani 'Abbasiyyah. Kedua pemerintahan ini mengadopsi sistem perpajakan Byzantium. Dan banya...