ushirota durexz bener juga. baru tau gw. jadi googling nih. tengkyu infonya om. tapi ini ada yg menarik nih: "Dikatakan bahwa setelah turun dari surga, bissu tidak terpecah dan menjadi pria atau wanita, seperti kebanyakan orang, tetapi tetap menjadi kesatuan suci keduanya." baru gw d
extreme78 ushirota perkembangan teknologi jepang bukan ke arah militer dan pertahanan sih om. seandainya saja ke arah sana. atau mungkin hal ini luput dari pengamatan. diem2 la mengembangkan teknologi tempur bareng US gitu. entahlah. siapun yang perang, tetep rakyat sipil korbannya
blok barat dan blok timur masih ada sampe sekarang, cuma lebih samar. baru keliatan lagi pas konflik rusia ukraina ini. negara2 kapitalis punya tendensi mendukung blok barat. rusia blok timur, tapi bodo amat sama blok timur lainnya, doi superpower, lu mau dukung, oke, lu mau lawan, gw giles. yg ja
Chorollo Lucilfer dikalahin tanpa perlawanan sama kurapika. down the hill banget setelah build story dengan gon dan kilua, sampe ada hisoka muncul lagi dan jadi tokoh ambigu disitu. baik kagak, jahat juga diragukan krn tujuannya melawan si raja penjahat.
pemabuknya itu yg bikin lepas kendali. kalo ereksian dan pengangguran, gw yakin banyak lah di republik ini. tapi nggak pada lepas kendali. mabok bikin lepas kendali. contohnya adek ipar gw nih. mabuk cinta. abis duit buat pacarnya. pacarnya minta apa diturutin aja, kasian banget emak gw kayak sapi
tapi di thailand, mau separah apapun modifnya, identitas aslinya tetep sama dan nggak bisa diganti om, jangan heran klo disana, lagi antre di bank, sebelah lu ada cewek cakep dan seksi, nggak ada tanda2 ladyboy sama sekali, tapi pas dipanggil sama teller bank, namanya joko. jadi tetep keliatan lah
Pengungsi harus dikembalikan ke asalnya lah. Beda kasus kalo mereka mengajukan kewarganegaraan, tentunya ada syaray dan prasyarat yg harus dipenuhi. Selama berstatus pengungsi, ada aturan yg harus ditaati. Nah para pengungsi itu mungkin nggak punya pedoman gimana harus bersikap sebagai pengungsi. M
tapi bisa juga diperlakukan seperti judi. customer mengabaikan prinsip2 dan analisa yang seharusnya diterapkan, cuma berdasarkan feeling doang. semua ada analisanya, meskipun belum ada yang berhasil analisa secara sempurna di semua keaadaan. jadi sebenernya itu judi apa bukan, kita masing2 yang
plot twist nya, suami istri spesialis pemerasan dan perampokan. istri memang bertugas memancing, suami bertugas eksekusi. si korban berhasil selamat tapi gak punya ide apa yang sebenarnya terjadi.
Yah klo kita dikasih waktu cuma 30 menit sebelumulai shooting Dan peralatan seadanya, mungkin itu udah yg terbaik. Pertanyaannya, masa Masih bermain di skema penting-genting sih. Gak ada persiapan matang gitu loh. Supaya tontonan yg disajikan bisa lebih berkualitas. Apa memang gak mampu menyajika
stadionnya tinggi. lahan disekitarnya juga ikut ditinggiin. jalan depannya aja udah di cor lagi kemarin. kasian rumah2 di sekitanya kan gak ikut tinggi. makin banjir lah mereka
Biasaaa, persiapan menjelang 2024. Segala cara dihalalkan, termasuk sentiment agama. Ya kita udah Tau lah depok dikuasai partai mana