dispenserr covid atau keluarga corona sudah dari 200 taun yg lalu juga sudah ada,otak luh tuh yang dipake buat cari info dan data yang valid tolol,mau nunggu vaksin buat virus yang selalu bermutasi?
dispenserr ya tapi covid 19 ini belum termasuk virus pembunuh yang sangat berbahaya,peringkat 1 masih dipegang HIV sampai detik ini.
Bandingkan juga jumlah penduduknya,semua itu harus pakai data pembanding jadi gak usah terlalu heboh.
ya hitung saja kalo seribu berapa persentase yg meninggal?.gitu saja heboh,angka kecelakaan masih lebih tinggi dari ini woiii kapan sadarnya kalian semua :ngakaks
Gak perlu vaksin nanti juga sembuh sendiri oleh antibodi,virus sars alias covid 12 saja sampai detik ini belum ada vaksinnya termasuk mers,kalo HIV jangan ditanya lagi memang blom ada juga,mau sampe kapan nyadar bahwa kita ini semua sudah dibodohi? :amazed:
Kalo bener memang harus mendapatkan perlakuan istimewa? sama2 makan nasi sama2 bisa mati juga :hammer:
memangnya virus ini bersayap? ane sih lebih percaya pakar luar yg mengatakan bahwa virus ini tidak Airborne :cool:
Bansos gak mencukupi jumlahnya dan harus berlanjut setiap 1 atau 2 minggu sekali,pilih normal kembali atau negara semakin terpuruk dan akhirnya bangkrut? pemerintah masih belum menyadari ini semua permainan elite global? :capedes
Virusnya gak mau ya tinggal bilang saya siap terinfeksi,kalo soal kematian ya tergantung imun tubuh seseorang,kalo anda merasa beresiko tinggi karena riwayat sakit sebelumnya ya silakan isolasi diri dirumah :D
Bukannya semakin tinggi penularan berarti semakin banyaknyg kena setelah itu baru kurva melandai? :bingungs
leonard21 ente bener memang ini virus bikin heboh karena penyebarannya yg masif tapi untuk sekarang covid 19 ini jumlahnya masih jauh lebih kecik dibanding pandemi terakhir yaitu flu spanyol dan jangan lupa sebelum ini kan ada juga sars,mers yg termasuk keluarga corona juga.
leonard21 nah itu ngerti,sakit lain saja tetep resiko mati itu tetap ada tapi kenapa yang ini terlalu dibesar2kan beritanya?