jintuang Zekrom26 ya emang tergantung orangnya, salesnya juga mau tetap sopan apa ngga tergantung orangnya, dan perusahaannya SOP-nya gimana. diambil maknanya aja klo kita ga boleh memperlakukan customer seolah olah lebih rendah atau lebih tinggi
semongko... media mana ada yang netral, semua juga demi cuan, media sekelas tempo beritanya katanya katanya, udah kek obrolan bapak2 di warung.
zinaitudosa standar ganda ya begini, udah keliatan lah. mau tiap hari apa ngga tetep aja jualan itu hak asasi. emang otaknya udah kemasukan taik. blom lagi kasus sigi, komnas ham juga diem aja.drun2 lo digaji berapa jadi buzzer?
zinaitudosa klo fpi ngerusak warung komnas ham diem aja, padahal warung itu sumber mata pencaharian, ah elah standar ganda
gundam1315 anti.liberal KyraAltair megatron21 iya tembus berdarah tp ga mati, kawanan yang bawa celurit itu kemungkinan ditembak pake peluru karet, klo fpi mah udah jelas ini timah panas, sekali tembak juga akan mati, seperti yang dikata gundam1315
gundam1315 anti.liberal KyraAltair megatron21 jenis peluru sih emang ada banyak, ada peluru hampa, ada peluru karet, ada timah panas, kemungkinan itu yang ditembakin peluru karet
KyraAltair megatron21 iya, tentu dari situ udah kelihatan sejatanya polisi udah lebih bagus, blom lagi aparat itu minimal 1 minggu sekali latihan tembak
bowobutoijo ahmadzaki65 barbuk sudah ditemukan https://www.liputan6.com/news/read/4427755/polisi-cari-pemilik-senjata-api-yang-ditemukan-di-mobil-pengikut-rizieq-shihab tinggal nanti tunggu pembuktian di pengadilan, gampang kan? klo emang ga salah ngapain marah2, ngapain takut? ngapain mundur dari
KyraAltair iya aselerasi atau feet per secondnya naik karena nembak dari atas ke bawah, atau bisa dibilang velocity
KyraAltair beda yang dipake pengedar sama yang dipake fpi, senjata api rakitan itu tergantung mau duit berapa, klo misalkanya duitnya gede jadinya bagus juga apalagi nembak dari atas, gaya gravitasi nambahin fpsnya. klo tembak2an di jalan dibandingin sama grebek pengedar ya beda jauh. jaman demo a
sagit30 biaya untuk tempat tinggal di jepang itu tinggi, termasuk sewa kost2an juga mahal. Akhirnya banyak yang homeless/ nginep di warnet. Kasusnya mirip sama us sekarang ini, padahal us negara adidaya