fajarputrant953 tagnol88 baca itu pasal jangan ayat 1 saja, baca juga ayat 3 nya :wkwkwk Kok bisa UU bikinan banteng, wong yg ngusulin anak buahnya si mulyonok sri mulyani, ketua panja itu memang PDIP tapi anggotanya dari berbagai parpol, kalo semua parpol setuju gimana PDIP nolak Gini amat bu
sir.bayou berita bulan maret, tapi pemenang pilpresnya udah ketahuan yaitu si wowo inisiasi UU itu anak buahnya mulyono dari pemerintahan, ketua panja baru dari PDIP dan disetujui oleh mayoritas anggota parpol, ketua panja itu hanya pengetok palu.., kalo gak pernah ikut rapat ya susah jelasin nya
emang warisan mulyonok, wong yang ngusulin perubahan UU perpajakan ke dpr ri anak buahnya si mulyono srimul :wkwkwk ingat kata mulyono : tidak ada visi misi menteri yang ada hanya visi misi presiden
mulyonok tahun 2021 bukannya masih PDIP :lehuga Gak ada yang slaah sama UU, si wowo aja cara bacanya salah, ayatnya banyak tapi cuma ambil satu ayat dengan mengabaikan ayat yang lain :lehuga
Australia - Anggota Bali Nine yang dipulangkan ke Australia ternyata bebas dan sudah kembali ke pelukan keluarga mereka masing-masing. Mereka bertemu keluarga setelah terpisah selama hampir 20 tahun. Dilansir dari detikNews, kelima anggota Bali Nine ditempatkan di pusat karantina Howard Springs, ...
bukan rapbn lagi namanya apbn 2025 krn udah jadi uu UU Nomor 62 Tahun 2024. Si pigai itu minta dana, untuk revisi UU 62 tahun 2024
neptunium kalo udah masuk prolegnas, mana pula bisa tunda apalagi mayaoritas parpol menyetujuinya. UU no 7 tahun 2021 itu merupakan inisiatif pemerintah, usulan perubahan terhadap UU yang no 7 tahun 1983. Ketua itu hnaya pemegang palu, yang menentukan adalah suara terbanyak, itu ketentuan rapat da
ketua panja pdip tapi RUU diinisiasi oleh mulyonok dan dirapatkan dengan anggota kimplus saat ini :ngakak Si wowo bisa merubah itu, wong janji kampanyenya tidak menaikkan pajak, si samsul saja yg getol mau berburu dikebon binatang tapi dibantah sama si wowo begitu.. :wkwkwk
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Panitia Kerja (Panja) RUU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) dari fraksi PDI-P, Dolfie Othniel Frederic Palit, buka suara usai disindir Partai Gerindra soal kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen. Dolfie mengakui, kenaikan tarif PPN dari 11 menjadi ...
si wowo bisa menundanya, noh ada ruang Perpu Kewenanangan presiden menerbitkan perppu telah diatur dalam Pasal 22 Ayat (1) UUD 1945. Pasal tersebut menyatakan, "Dalam hal ihwal kegentingan yang memaksa, Presiden berhak menetapkan peraturan pemerintah sebagai pengganti undang-undang". bu...
harusnya nyalahin si mulyono, ketua panja pdip yang mengusulkan si srimul anak buahnya mulyono :lehuga
Buzzer si wowo, itu terserah parmeeintah mau menjalabkan atau tidak. si wowo bisa mengeluarkan perppu menundanya.. Itu kan janjinya pas kampenye, skrng kok nyalahin pihak lain ketika mau menrjalankannya :wkwkwk
sir.bayou semua partai juga membahs ini semua, dan lagi pula uu ini adalah inisiasi pemerintah Ketua panja nya memang pdip tapi wakil dan anggotanya dari partai lain juga pelaksanaan undang2 itu juga lihat kondisi, mereka cuma minta ditunda lihat kondisi perekonomian yang buruk…presiden juga bi...
pelaksana UU itu presiden kok…, mau dilaksanakan atau tidak presiden yang atur, ingat presiden bisa mengeluarkan perpu, kok malah menyalahkan pihak lain :wkwkwk Dan gerindra juga menyetujui UU tsb….
pelaksanaan UU itu pemerintah, kalo dirasa tidak bisa dilaksanakan bisa mengeluarkan perpu…, pembuatan dan pembahsannya itu dibawah 2021, jadi belum memperkirakan perekonomian global, macam peperangan lagi pula di pasal tsb ada ayat 3 yang menyatakan range ppn 5-15 persen, tinggal si wowo milih...
khas buzzer si wowo, nyalahin ketua panjanya UU, baca dulu pasalnya secara utuh…, jangan sepotong2…, pajak bisa ditetapkan di range 5 persen s/d 15 persen.., kenapa si wowo cuma ngambil yang ayat 2 saja :lehuga Kalo cuma baca ayat 2 tsb, kenapa si wowo gak buat perppu untuk menunda pelaksanaa...
dnaltalf gaji utuh, tunjangan yang berkurang.., mau dibayar pake apa wong APBD dari pajak motor juga :ngakak
