Yah.. jangan cuma tunggu-tunggu-tunggu sampe 2 tahun, action dong Kenalan mah gampang : halo, nama saya XXX (sambil jabat tangan), pernah lihat kamu sebelumnya, namamu siapa? Kalau suka ya segera kenalan - ajak makan bersama - ngobrol lewat telepon intens - ajak ngedate sambil perhatikan apakah dia
Gak usah jauh-jauh Perhatikan saja pola pikir Ibu, saudara perempuan agan, nenek, tante, mbak. Kalau saja agan dekat dengan mereka, tentu paham apa maunya mayoritas wanita. Kalau saja agan sayang pada mereka, tentu bisa menghargai kaum wanita, bukan malah ikut ilfill pada cewek2 di luar. Lagipula,
Hanya 1 alasan : Dia ingin makan-makan enak dengan biaya Rp 0 (kan agan yang kasih amplop ke mempelai pengantin). Maklum, esensi dari suatu resepsi pernikahan sekarang hanya makan-makan-dan makan. Ga ada yang peduli ente bawa siapa, ketemu siapa, gedungnya mewah/ kumuh, siapa yang nikah juga ga ing
Lensa kontak - karena kacamata ane saat ini udah ga layak dipakai - karena lebih leluasa lihat tanpa dihalangi frame kacamata
Biasanya sih karena buru-buru nikah : - Belum mengenal betul kepribadian & kebiasaan pasangan, selama ini pacaran yaa ritualnya jalan2 ke mall-makan-nonton-pulang - Tidak pernah merasakan suka & duka bersama - Jaga image melulu, ada masalah tidak pernah curhat ke pasangan, mau komunikasi aj
Walaupun kerjaanmu lumayan tetap saja cewek2 tidak tertarik denganmu, lha bukan salah cewek2 bukan? Mungkin saja belum ada yang cocok, usia mereka pun masih cukup untuk pilih-pilih cowok bagus, yant ganteng lah, yang kaya lah, yang pinter lah, yang romantis lah.. Nah saat cewek "belum laku&q...
Aneh-aneh saja cewek berkerudung sekarang, Kerudung tipis seperti selendang, sanggul tinggi, wajah make-up tebal, baju ketat-menerawang dengan lengan 3/4, legging ketat dan tidak memakai kaos kaki tebal. Parahnya sengaja pakai sepatu hak tinggi menggoda setiap lelaki di sekitar. Mau kelihatan cewek
Bukan gaji yang jadi patokan untuk pilih suami Ane pilih suami yang malamnya pulang rumah Gaji 5 juta terus malamnya kerja sambilan lain (buka restoran/ jual-beli online/ bantu usaha ortu), ya bisa aja penghasilan sebulan >10 juta, melebihi yang full pagi-malam jadi kuli orang. Lagipula istri te
kalo istrinya msih bisa ngasih anak ga mungkin doong nyari lagi? Ah ini hanya cari-cari alasan untuk membenarkan selingkuh/ poligami Karena tidak punya anak, ckckck.. lha bisa adopsi kan? Karena tidak punya anak, ckckck.. lha hidup berdua dengan istri bisa kan? Ente sebagai orang ketiga bodoh sekal
Ya maklumlah mengikuti peraturan "nikah itu ibadah", "pacaran diharamkan" Jadi orang tuanya ya buru-buru menikahkan anak gadisnya, sekaligus juga beban tanggungan berkurang nantinya, orang tua pengen punya rumah mewah tinggal omong kepada menantu Ga peduli lelakinya berpenghas...
