Semoga ormas tidak menjamur, karena pengeluaran terbesar perusahaan itu selain gaji, pajak dan cukai adalah entertain.
Kalau Ahok tidak bisa merubah keadaan, diam saja ngga papa, karena komut pertamina dari dulu juga ngga pernah kedengaran gebrakannya. Cuma orang orang terlalu banyak berharap pada beliau jadi heboh. Yang benci kepengin beliau gagal, yang pro kepingin beliau berhasil itu saja sih. :toast
Turun pangkat tapi gaji naik kalau orientasi nya uang ya ngga masalah, tapi kadang sebagian orang perlu gengsi. :1thumbup:1thumbup
Kalau menurut ane rumah 0% ini tidak aman, karena kebijakannya melebihi masa tugas nganis sebagai gubernur. Nanti kalau ganti gubernur terus ganti kebijakan pemilik rumah 0% bisa apa, orang reklamasi yang uangnya trilyunan aja bisa di stop apa lagi ini cuma masarakat biasa. :toast
Dulu kan dia ngomongin pembangunan infrastruktur (Underpass, Jalan Layang, dsb) itu mesti ada AMDAL LALIN, Apa pas dia njabat hilang gitu ya ingatan untuk bikin AMDAL LALIN... cintasenja ini yang ane senang dari nganis, semua kata katanya selau konsisten untuk tidak konsisten :hammer
Menurut pantauan ane, Sekarang dengan banyaknya blunder yang somad perbuat pamornya mulai meredup. Yang mau jadi idola baru ustad adi hidayat, selain lulusan luar negri beliau juga seorang tafis quran.
Bom Atom atau nuklir sekarang tidak di perlukan lagi, cukup cekokin agama maka negara itu akan hancur dengan sendirinya. :travel
Keahlian pak jokowi itu membiarkan masalah sampai orang lupa, beliau tau betul karakter orang indonesia yang gampang pelupa. :1thumbup
Ane lagi tinggal di banten sekarang, yang mayoritas adalah basis kadrun, masalah brisik mau pulang atau tidak mayoritas memang tidak peduli malah terkesan malas membicarakan beliau. Kesannya Ini tidak boleh redup, untuk kepentingan sebagian jendral.
Itu sertifikasi guru harusnya buat guru honorer, kebanyakan guru honorer yang kerjanya numpuk, kalau yang udah pns nyantai malah presaratan supaya sertifikasi turun guru honorer yang ngurusin.
Narasi basi yang di ulang ulang, menertibkan fpi:travel aja ngga bisa apa lagi lini yang punya modal dan jaringan besar.
Tidak pak, indonesia mengikuti aturan internasional, awalnya 3 Milyar, kemudian dibuat PMK baru buat bank lokal, dirjen pajak minta ngintip mulai dari 200 juta, kagetlah para pengusaha, aturan internasional saja 3 Milyar, ini tiba2 dirjen pajak mau ngintip yang lebih besar dari 200 juta, setelah d