gini lho wowok, dalam urusan duit, negara pun tidak peduli artinya jika Indonesia layak dipercaya, kapital akan deras masuk dan disimpan, tanpa program aneh-aneh
kalo gw bakal mewajibkan semua tni/polri bertugas ke papua, di daerah puncak, sebelum naik jabatan, semua dapat giliran
tuh kan, polisi pasti sudah tau geng siapa itu, polisi-polisi kecil itu ga mau, wajib polri yang turun, harusnya si diteruskan laporannya ke polri, polri ini setingkat fbi
itu sih menariknya, jokowi tetap trending, walaupun sudah purna tugas bahkan putusan mk ttg threshold juga bertanyanya ke jokowi wartawan masih demen jokowi, sekelas tempe pun :D
yang perlu dipersiapkan -> kepastian hukum, aturannya jelas dan tegas -> tenaga kerja, latihan sdm mulai galakan smk -> penataan wilayah, agar cost sekecil mungkin, jadi yg saling berantai ditempatkan di satu tempat -> genjot industri pariwisata, jangan hanya andalkan bali, ini instan...
sesuai platform negara Pancasila, sila ke satu jika ada yg berkata tidak perlu beragama jika mau berkeTuhanan iya jika sudah dalam dunia spirit, sayangnya kita masih hidup di dunia fisik material, jadi manifestasi tetap ada, yaitu beragama
China satu partai, Partai Komunis China, bagus sistem satu partai, satu visi misi, buruknya bisa menjadi otoriter, apalagi jika pemimpinnya apes dapat macam KJU, AS dua partai satu partai sebagai oposisi, ini lebih ideal, hanya dua calon yang dimajukan yang diseleksi sistem kandidat
memang bagusnya ada threshold, bahkan bila perlu dua partai saja seperti USA, menyatukan satu visi misi itu sangat penting dalam bernegara, sehingga satu tujuan pada akhirnya, di bawah Pancasila dan UUD'45
perawatan besar jarang dibelai, mungkin juga ditambah kelakuan pasangan yang sama, sama-sama bosen intinya
fokusnya malah ke sini, bukannya mengungkap sindikat mobil curian tanya kenapa, rerata jg itu ada back up nya, wercok kecil mana berani
itu artinya si wercok ga mau bersinggungan dengan mereka, sindikat mirip daerah mana itu penadah mobil curian
namanya juga lembaga meme seru-seruan aja bulek cuma takut sama yahudik, mereka ga akan berani masukin si netanyahu, walaupun ngisrael sempat demo besar krn skandal korup
itu artinya keadaan keuangan Indonesia memang lagi memerah dan si awowok tetap idealis dengan program borosnya seperti makan siang gratis
bukan disandera menkeu kali, disandera keadaan keuangan itu sendiri prabowo melihat gambaran besar, sudah mengerti kenapa srimul berkata demikian
buzzernya pun membandingkan korupsi satu dengan yang lainnya, rusak korupsi ya tetap dikasus lah, mengingat megawati mantan presiden mungkin akan sulit terealisasi