begitu lah sebuah nilai jual kecantikan wanita...kecantikan bisa di tukarkan dengan kemewahan,tapi lom tentu dengan kebahagiaan,wanita bisa menganggap lelaki = uang,begitu juga lelaki bisa melihat wanita = barang,gitu lah kira2
tuh preman kek gitu klo di daerah asal daku da di karungin...di permak di mako lalu di bikin teh celup di laut
pernikahan akan bertahan selama nya bila kedua nya bisa sama2 buang ego masing2,umur muda jelas ego masih tinggi...menyalahi pasangan akan keadaan yg di jalanin da pasti sering
omong2 TS da di karuniai anak?kalau belum,lebih mudah utk berpisah,seorang yang terjatuh akan lebih jelas melihat sekelilingnya,dikeadaan sulit maka akan terlihat watak asli orang di sekitar,termasuk pasangan,harga diri seorang pria tuh terletak di harta nya,u ga punya maka orang lain akan memand...
turkusuma bagi gw anak buah itu adalah partner kerja,gimana pun harus di hargain,adapun kesalahan nya kan bisa di bahas baik2,jadilah pemimpin yang di hormati bukan di takuti
yang jelas bangga...cantik bisa menarik perhatian publik saat di ajak jalan,pintar masak,bikin betah makan di rumah,mengurus anak bikin tenang and nyaman,walaupun cantik tetap ga pecicilan,malah sederhana sehari2 gitu lah kira2 gambaran cewe yang sekarang jadi bini daku hahahaha
rasa nya tidak etis memarahi bawahan di ruang publik,seharus nya di lakukan di ruang lbh tertutup,gimana pun juga kita ga pernah tahu bagaimana latar belakang tiap masing2 pekerja,beri sedikit ruang untuk harga diri nya
