yang saya tahu nggak gitu sih....suatu jenis bakteri tertentu dalam suatu populasi itu beragam DNA-nya (karena nggak ada individu yang sama persis DNA-nya) ketika bakteri pertama kali diberi pinisilin ada sebagian besar bakteri mati tapi nggak semuanya mati, ada sebagian kecil bateri yang memili...
Iya betul. Mungkin berubah. TAPI BUKAN SEKARANG, apalagi kemaren pas elu ngomong kucing dan macan bisa jadi cuma beda ras Dan karena waktu elu ngomong pernyataan lu ngga sesuai dengan ketentuan taksonomi. Ya berarti elu salah. Itu aja Malu kan lo? Asal ngomong seh, dikasitau ngeles mulu lagi
berarti lu tetep bersikukuh bahwa taksonom nggak mungkin salah....menutup kemungkinan bahwa taksonom bisa saja salah....dan dengan itu lu anggap saya salah (pada hal saya nggak menetapkan seperti itu)....padahal ketentuan itu kan bisa dan mungkin berubah...oke, silahkan saja...
Untuk saat ini karena aturannya begitu, ya memang nggak mungkin elu benar Kalo kita bicara nanti ketentuannya diubah, ya itu urusan di masa depan lah. Kan elu ngomongnya sekarang, gunakanlah ketentuan yang berlaku sekarang. Pengecualian kalo elu mau menganggap bahwa tidak ada hal yang pasti p
Lah yang membagi makhluk hidup ke dalam berbagai ras dan spesies emang taksonom, yang berhak ngasih aturannya ya taksonom juga lah. Mau siapa lagi? Bisa jadi pun itu salah, yang benar itu nggak mungkin kalau menurut lu nggak mungkin itu artinya lu menganggap taksonom nggak mungkin salah....itu n
Ya memang ketentuannya begitu Masa sekarang lu nyalahin ketentuan? YANG SALAH ITU ELO, bukan aturannya lha siapa yang menyalahkan?....nggak ada salah menyalahkan dalam hal ini
yup, tapi, kalau ketentuannya beda, maka istilah "species" bisa jadi bakal ambigu. Makin ambigu lagi kalau kriteria jumlah kromosom dimasukkan dalam penentuan speches. ya belum tentu juga tergantung bagaimana isi ketentuan itu....
tapi kok anggora dan macan tutul gak bisa disilangkan? itu menandakan bahwa...?? ini terkait dengan ketentuan yang dibuat dan dibikin oleh taksonom dalam menentukan kreteria species dan dengan berdasarkan ketentuan itu maka anggora dan macan tutul beda species...kalau ketentuan beda ya kan hasiln
NAHHHH. Iya betul. Emang begitu Kemana aja lu? Apa sekarang masih beranggapan macan dan kucing CUMA BEDA RAS? tapi itu kan ketentuan yang dibuat, yang dibikin oleh taksonom...kalau ketentuan yang dibuat berbeda ya bisa berbeda....dan sekali lagi saya bilang " bisa jadi atau mungkin cuma be
err.. koreksi maksud saia itu satu species bukan menurut kuskus? ya saya cuma bisa bilang (dan bukan wewenang saya untuk mentapkan) mungkin masih satu species cuma beda ras...
Sama ini jg, spsies bknnya klo ngg bs pny anak? maksudnya apa?.....apa gini, suatu makhluk hidup termasuk dalam satu species bila saling kimpoi menhasilkan keturunan yang fertile ....dan beda species bila saling kimpoi menghasilkan keturunan unfertile (steril)
iya sama sama bulu tapi strukturnya beda dengan burung.... maka dari itu saya bilang bisa jadi nenek moyangnya sama dan bisa jadi pula cuma beda ras....yang jelas yang sesungguhnya saya nggak tahu, hanya menduga saja, nggak berani menetapkan
dan bisa dijelasin kenapa manusia dan simpanse gak mirip?? (secara fisik) dan jelaskan juga kenapa anggora dan macan tutul itu mirip?? (secara fisik) lihat sja antara simpasne dan manusia secara langusng...apa mirip?...nggak juga...salah satunya yang terpenting adalah simpanse quadrapedal, manus
maksudnya? kan mutasi secara acak.. lalu diseleksi oleh Alam yang bisa beradaptasi dia yang hidup.. yang gak bisa ya punah itu barang kali yang dimaksud "adaptasi gennya gimana "
kontradiksi banget yah postnya... kalau memahami dengan benar ...niscaya nggak nemuin kontradiksi bilang kromosom itu beda berarti beda species. nggak juga...dan saya nggak bilang gitu... karena ada juga species beda tapi jml kromosomnya sama....misal saja kentang (48) dengan gorilla (48) tapi di
lho kok gitu.....lebah (baik jantan dan betina) kan masih masuk dalam satu species...ya pasti nenek moyangnya sama...sama-sama lebah menurut Miku mirip?....ada lho sebagian mengatakan nggak mirip...ya apa lagi dengan monyet... boleh berpandangan seperti itu...tapi kan anggora (kucing rumah), s...
ada species yg jantan-betina jumlah kromosomnya beda ada 2/lebih MH yg beda jauh taksonnya, tp jumlah kromosomnya mirip, atau malahan, sama gak jelas dan gak terukur. Gak merepresentasikan dan gak membagi takson apapun. Gak kaya simetri tubuh, keberadaan notokord,dsb. Harus brp kali saya blg,
terlalu byk paradox jika memasukkan ciri jumlah kromosom kedalam taksonomi. Jadi, stop ungkit ungkit jumlah kromosom. sungguh saya nggak tahu di mana letak paradoksnya....kalau lu tahu kasih tahu dong....
mirip gimana? (sebenernya saya bingung sih mirip atau beda malahan)....lagian jumlah kromosomnya beda, manusia 46 dan simpanse 48...nggak bisa diperkirakan punya nenek moyang sama...