ane udah donlod, lumayan nostalgia. tapi andai ada produsen yang bisa bikin baru game boy jadul, pasti ane beli :D
mulai detik ini gak akan kasih pengemis, karena infak tidak harus ke pengemis, tp ke orang yg butuh pekerjaan
ada benarnya, ada tidaknya, tp tolong untuk TS, kalau mau beropini, jangan berkesan menganjurkan menggunakan asuransi, tapi hemat dan memiliki investasi akan lebih baik ketimbang asuransi yang terkadang membohongi. lebih baik beli rumah atau tanah yang nilainya bertambah terus dan hak sebagai milik
ane cuma berdoa garuda muda bisa membanggakan indonesia gan. saran ane ga perlu jarseynya dinazarkan, tp diuang dan kasih ke panti asuhan, akan lebih baik, bisa nambah rejeki ente dan keluarga.
perempuan itu biasanya khilaf mata, ga bisa liat barang mewah+bagus langsung beli, hampir sebagian besar perempuan kota dan kekota-kotaan seperti itu. jadi wajarlah kalau dia korupsi.
andai hanung itu ngaskus ane cuma mau tanya, sumber adegan yang digunakan itu sumbernya dari mana? jelas2, sumber ahli lain dari cerita film ini aja tidak mensetujui peredaran filmnya.
ane sm bank butuh ga butuh sih, ada pengalaman buruk jadi antara negatif sm personil bank dan instansi jadi kena negatifnya difikiran ane. soal bagaimana siklus uang nasabah, ane kagak paham banget. cuma sepengetahuan ane, ya uang nasabah itu diputer lagi jadi bahan pinjaman nasabah lainnya, bayar
Kuncinya itu Presiden sebagai pemimpin negara, dan DPR sebagai kendaraan negara, dua2nya harus syncronisasi, ganti mereka dengan orang2 pilihan itu kuncinya.
salah siapa??? pemerintah sebagai regulasi tapi tidak memperbaiki penunjang transportasi public tercepat ini, tidak adanya sistem keamanan dalam kereta, masih satunya jalur kereta dengan jalur kendaraan lain, tidak adanya jembatan penghubung disetiap pintu perlintasan. sungguh memalukan negeri ini.
kita positif tinking aje dulu, masalah anggaran yang "menurut" TS tidak akuntable, silakan selidiki sendiri
hancur karena orang jogja sendiri ga bisa tegas diwilayahnya sendiri. lalu apa solusinya? ya mulai bersatu untuk warga jogja, mau usir, bantai, terserah.