mohon bantuannya.. :D 1. Hitung dulu usaha yang dilakukan dari P ke R dari P ke R hanya ada gaya konservtif, maka berlaku : waktu yang ditempuh dari P ke Q : waktu dari Q ke R adalah : dari Q ke R adlah GLBB : dengan jika ketemu y, maka jarak tempuh total adalah y + 225 = ......
terma yang benar itu bukan bilangan oksidasi, tapi keadaan oksidasi,,,sepertinya buku2 cetak kimia SMA di indonesia salah menerjemahkannya.. waktu gw kuliah dulu di jurusan kimia, istilah itu tidak digunakan umum, hanya untuk disiplin ilmu tertentu di kimia
pake rumus GLBB, cri dulu ketinggian maksimal yang dicapai, ketinggian maksimal diukur dari tanah : waktu yang ditempuh dari puncak ke tanah : nanti ketemu t2.. waktu di udara = t1+t2 kecepatan benda jatuh ke tanah gunakan hukum konservasi enegi di titik puncak dan di tanah..nanti ketemu v sa...
boleh 3,125..boleh juga 8,125..:D tinggal pilih mo dikasi keterangan apa.. kalo pake 3,125 berarti dikasi keterangan bertemu pada 3,125 s setelah batu kedua dilemparkan kalo pake 8,125 berarti dikasi keterangan bertemu pada 8,125 s setelah batu pertama dilemparkan tapi untuk mencari dimana berte...
betul ga hitungan ane? ga pake rumus yang itu..liat aja dari kalimat soalna berarti 5 detik setelah batu pertama dilemparkan, batu ke-2 baru akan dilemparkan. sedangkan 5 detik setelah batu pertama dilemparkan, batu pertama tepat di puncak lintasannya dan tepat akan jatuh bebas.
ya iyalah..karena ketika batu pertama tepat akan turun (jatuh bebas), batu ke dua juga tepat akan dilemparkan.. jadinya kalo bertemu ya waktunya sama dong, kecuali kalo keduanya jatuh dan dilemparkan pada waktu yang tidak bersamaan, baru waktunya ga sama.
batu dilempar dengan kecepatan 50 m/s, coba cari dulu waktu yang diperlukan untuk ke puncak. berarti saat 5 detik kemudian, batu yang pertama sudah di puncak dan tepat akan jatuh bebas dengan kecepatan awal 0. sedangkan pada saat ini batu ke dua baru akan dilemparkan : ketinggian yang dicapai ...
ingat persamaan fraksi mol berarti semakin besar mol zat, semakin besar fraksi molnya dalam larutan yang volumenya seragam. mol zat terkait dengan massa molekul relatif (Mr), semakin besar Mr nya, semakin kecil molnya untuk massa yang sama/seragam. berarti yang fraksi molnya paling besar adalah...
1. waduh bahasanya kok aneh ya..gw bingung mo jawab apa, ga jelas soalnya..itu 10% larutannya apa? 2. madu mengandung 35% massa glukosa, artinya dalam 100 gram madu, terdapat 35 gram glukosa. berat madu pada volume 200 mL adalah = 0,4 gram/L . 0,2 L = 0,08 gram. pake perbandingan x = 0,028 gram...
Maaf kurang jelas.. :norose: paralel dulu resistor 18, 36, dan 20 ohm paralel lagi resistor 60 dan 45 ohm R totalnya tinggal dijumlahkan Rp1 dan Rp2..samakan dulu penyebutnya
misalkan dari kelimanya dianggap pelarutnya adalah sama.. titik beku paling tinggi adalah yang penurunan suhunya paling rendah m=molalitas, nilainya sebanding dengan molaritas (M) semakin besar m, semakin besar penurunan suhunya, maka semakin rendah titik bekunya jika larutannya adalah elektrol...
gambarkan gayanya pada arah y, didapatkan N=mg gambarkan gayanya pada arah x, kemudian masukkan dalam hukum II Newton lama balok bergerak t= 10 sekon jauh
154/7 kan sama dengan 22..itu cuma saya samakan penyebutnya gan :hammer: semua juga pake yo gan..hanya kebetulan untuk kasus2 yang biasa yo=0
fraksi mol zat alkohol adalah = mol alkohol/(mol alkohol + mol pelarut) nah mol pelarutnya pada no. 1 kan udah dapat, yang jadi masalah untuk mencari mol alkohol harus tau Mr nya dulu..di soal ini ga dikasi tau alkoholnya apa? alkohol kan ada banyak macamnya..ada etanol, metanol, dsb 12 ohm dan...
karena bom dilepaskan pada puncaknya, maka komponen kecepatan pada sumbu y adalah nol, sedangkan komponen kecepatan pada sumbu x adalah 50 m/s saat di tanah adalah y = 0, saat di puncak yo = 500 sehingga t=10 jarak horizontal
:hammer: gamudeng gan dah gw jawab di atas tadi sehingga jika dikeluarkan akan menjadi lebih sederhana