yah... udah heppi ending aja... slama ini bearti.... ken jangan suka mempermainkan perasaan.... ngak nyangka ane ceritanya bakal seperti itu :iloveindonesias :iloveindonesias :iloveindonesias :iloveindonesias
Om Rino,“Sekarang kamu ingin meminta ijin untuk meminang Rena, om nggak bisa nolak, kamu terlalu baik untuk ditolak”, “Tapi om mau ayah dan ibumu juga ke sini untuk melamar Rena sebelum om memberikan ijin dan Restu” dibalik kata itu pasti menyimpan sejuta pertanyaan... maybe jalan ceritan
sedih ak membacanya.... bagai air sungai yang mengalir dari ketinggian, dibawahnya penuh dengan para wisatawan ber selfi ria. canda tawanya tak bisa membahagiakan jiwa yang sedih.... nasi telah jadi bubur, kata yang pas untuk ken. bubur kalau ditambah swiran ayam bakal seperti bubur special plus k
yah.... stlah baca sampai akhir.... sakit gan si rena jadi prenjone... smoga cepat keluar bukune... :malus -smpebela2inbuatakununtuktaucerita selanjutnya-:iloveindonesias :malus