SweetRiver Blm deal baru verbal, Moenchengladbach batalin beli Januari ini, rencananya maunya Free. Eh masuk Wolfburg mau beli, tiba2 Kobenhavn/Kopenhagen ingin perpanjang kontrak Diks 🤣🤣🤣
Kopenhagen malah ingin perpanjang kontak Diks, sehabis lihat Wolfburg nimbrung mau beli 🤣🤣🤣. Bener2 gak konsisten omongannya
Lah di klub dia sebelumnya sempat jadi Striker 2x dan starter 1x saat jadi Striker, seingatku ini setelah Elkan jadi Striker di Timnas 😅
Dia termasuk Diaspora Diaspora/Lokal tergantung dimana klub itu berada. Kalau di dn ya lokal, kalau di ln ya diaspora Contoh lokal Klok, Ezra, Ridho dkk Diaspora Asnawi, Marselino, Arhan, Idzes dkk
babaroid cumi2got Kalau sdh diatas Buyut sdh auto Full Blood 😅, Half Blood kalau lahir dan besar di Indonesia sdh kategori Darah Indonesia, bukan keturunan lagi Kalau Pribumi Asli sdh gak ada di Indonesia, semua suku di Indonesia itu sdh campuran Yunnan, India, Afrika, Eropa dkk
babaroid Inginku sih Diaspora Indonesia banyak di klub2 Top Eropa (Tapi bukan lewat Naturalisasi, dengan cara kirim sebanyak2nya Pemain Indonesia yg Full Blood atau yg bukan Naturalisasi ke Eropa)
andrade.ag7 Justru Indonesia wajib membuat Diaspora sebanyak2nya seperti Jepang (90% Pemain Timnas Jepang Diaspora, Argentina malah cuma sisain 1 Lokal), masalahnya sering baca2 homesick melanda pemain2 Indonesia. Hanya 3 Diaspora Full Blood yg dipanggil Timnas di era STY Arhan, Marselino dan Asn...
Naturalisasi dgn non Naturalisasi, bukan dgn lokal Lokal itu kebalikan dari Diaspora, dan itu tergantung dimana klub mereka berada. DN = Lokal, LN = Diaspora Lokal Klok, Ezra, Ridho dkk Diaspora Asnawi, Marselino, Arhan, Idzes, Paes dkk