lebih masuk akal melarang niqab ketimbang bikini niqab menghalangi orang untuk identifikasi, entah iti aslinya cowo atau bawa bom
dulu jaman sby amerika nyetak uang murah lwt program qe soalnya :D harusnya amerika terus2an cetak duit aja ya, semua senang :ngakaks
muslim di inggris msh minoritas tunggu jumlahnya banyakan dikit dan mulai terkonsentrasi, bentar lg bakal ada kota syariah :ngakaks
Di Eropa itu bukan intelnya yang gak jalan, tapi penindakannya yang dibelenggu oleh situasi politik mereka. Sweeping warung dan miras ... ngasih izin itu saja sudah suatu kekeliruan. Memangnya boleh gitu, sipil melakukan itu? Persekusi bocah SMP .. memangnya itu gak melanggar hukum? Biar ngeles
Tidak bisa begitu Kalo nangkapnya cuma dengan bukti seperti itu, maka ke belakangnya bisa disalahgunakan menjadi semacam ISA di Malaysia dan Singapura. Akhirnya malah lebih banyak digunakan untuk membungkam suara rakyat daripada untuk melawan penyebar kebencian yang sesungguhnya. Harus ada batas ya
beberapa catatan yunani selamat karena disimpan, dikatalogkan, dan jelasnya diselamatkan oleh bangsa lain https://en.wikipedia.org/wiki/House_of_Wisdom konfusius justru menjadi sasaran pembersihan oleh dinasti Qin. sang kaisar pertama membantai begitu banyak filusuf konfusian beserta keluarganya
itu si zakir naik pasportnya udh dicabut india sekarang sih masih ditampung arab saudi, kedepannya ga tau kemana dan ga usah dipikirin yg penting ga ngerusuhin kampung halaman sendiri :p
Buat menghadapi hate speech, tentunya gak bisa cuma diam saja dan mengharap mereka diam lalu berhenti :hammer Pertama, tentu saja melakukan balasan terhadap omongan mereka. Jangan keliru, balasan tidak perlu ditujukan untuk menyadarkan si penyebar hate speech (kebanyakan orangnya sudah lost cause
Ada garis batas yang tegas antara hate speech dan mengajak melakukan kekerasan. Yang satu harus dilindungi yang satunya lagi harus ditindak. Perlindungan terhadap kebebasan bicara justru dibutuhkan untuk omongan-omongan yang bisa menyinggung seseorang atau sekelompok orang. Kalo omongan yang bia
Kemungkinan besar sih tahu ya, penyebaran informasi kan bisa lewat buku (yang bisa dibeli walau harganya mahal sekalipun oleh para raja/penguasa yang rata2 punya duit banyak), guru yang ngajar sejarah (kayak Aristoteles yang ngajarin Alexander) atau dari desas desus para pedagang maupun pilgrim/pez
WNI disana kebanyakan gabungnya ke insurgent/terrorist (non-state actor). Artinya mereka itu dianggap sebagai Foreign Fighters. Mereka dibuat stateless? Ga bisa, karena ga ada undang undang yang jelas buat ngatur para teroris, malah masih pake uud lama, yaitu perlindungan wni yang terancam keselam
gpp sih, toh indonesia skrg udh bisa ngendaliin inflasi rata2 <5%, jd ga bakal kynya habis redenominasi inflasi gila2an cuma krn psikologis
Perpu ormas diributkan karena bisa menghukum tanpa putusan pengadilan. Habisi dulu baru dibawa ke pengadilan? Itu kan mengacak-acak prosedur hukum namanya. btw, jangan ambil contoh jerman dengan antiholocaust-nya yang banyak diprotes juga karena mengekang kebebasan berpendapat. mengenai antisemit
masalah seberapa baik seorang panglima itu tolak ukurnya harus ada. entah besar lawannya, atau siapa lawannya. dalam hal Hannibal Barca kita tau kualitasnya karena ia bisa mengalahkan Romawi yang berjumlah jauh lebih besar dan lebih bersenjata lengkap di Cannae dan Trasimene. dalam hal Scipio Afri
Kalo kita mau memberi suatu kekuasaan kepada pemerintah, kita gak bisa cuma melihat apa yang kita mau pemerintah lakukan dengan kekuasaan itu, tapi kita juga harus melihat kelakuan brengsek apa lagi yang bakalan dilakukan oleh pemerintah lewat kekuasaan itu. Perpu ormas ini misalnya, ngomongnya jan