Ayo kerjalah, jangan ngemis. Milikilah harga diri. Kerjaan sebetulnya ada. Orangnya saja yg tdk mau kerja.
Diproses dengan hukum negara menurut sy sdh cukup. Saya kira seluruh masyarakat Indonesia juga hormat pada suku Dayak. Karena kalau harus dengan membawa hukum adat, nanti ada kesan hukum negara kurang berwibawa. Bayangkan suku2 lain meniru hal ini..
kaskuskreatip agan dari daerah sana? Kira2 penyebabnya apa gan? Apakah krn tingkat pengangguran tinggi?
Sepengetahuan saya yang disindir itu "Kalimantan"-nya, bukan suku tertentu di sana. Kok jadi hukum adat yang jalan ya?