Izin sedikit berpendapat ya puh.. Surga dan neraka itu kekal sama seperti Allah yg disifati baqo, akan tetapi letak perbedaan kekal nya surga & neraka dengan Allah itu adalah Allah sebagai posisi kholik menjadikan makhluk yg namanya surga dan neraka itu kekal dalam keadaannya..,,jadi bisa dis
Bersanggama dalam keberadaan diliputi yang ilahi hilanglah kehambaannya lebur lenyap sirna lelap digantikan keberadaan Ilahi kehidupannya adalah hidup Ilahi Lahir batin keberadaan sukma yang disembah Gusti Gusti yang menyembah sendiri menyembah-disembah memuji-dipuji sendiri timbal balik dalam hidu
wah, gak sependapat ama ajaran atau jalan pikiran disini bro kita pake logika dulu y gan (dalil2nya dikeluarin ntar dulu) 1. ane mulai dari awalnya y bro, disini apakah jelas dasarnya Quran dan hadist? karena di awal Thread (ane cuma buka halaman pertama sama terakhir) agan/ajaran syekh siti jenar
https://fbcdn-sphotos-c-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash4/321462_201373656673783_469627880_n.jpg hehehee duitnya jatuh tuh :p :ngakak
Bersama sesepuh mangkuasmara di keramat putri bagus kuning, monyet monyet di belakang kami itu hidup di lingkungan kramat, bukan sengaja di bawa buat di poto :hammer: http://kkcdn-static.kaskus.co.id/images/2013/01/31/45873_20130131035156.JPG :matabelo duo mamang :kiss
Haru Biru Kekasihku ------------------------------- By : Emha Ainun Nadjib Laut berdoa Tujuh samudera , seluruhnya, angkat bicara Ya Tuhan Raja Diraja, perkenankan kami meluapkan air kami untuk menenggelamkan seluruh permukaan bumi Kami akan bungkus planet yg makin berbau busuk ini dgn banjir tota
guyub rukun, kalau kita salah minta maaf dan sebagai manusia kita wajib membantu dan mendoakan sodara kita yg kesusahan, tentrem dunia klo itu udah kepegang, urusan mau pake jalan apa untuk menuju Kepada-Nya, itu urusan pribadi masing², makhlukNya dulu saling kenali, apabila sudah kenal, yu...
tidak ada yg perlu dibuktikan disini, hanya Dia dan kita yg tahu, tidak ada pengakuan, karena pengakuan akan berujung kesombongan :D
nitip pesen aja gan, perbedaan itu kek pelangi, rupa² warnanya, ada pro dan kontra itu sudah dari jaman kanjeng rosul juga udah ada, jadi sebaiknya kita menyikapinya dengan bijak dalam pribadi masing², dah gak jaman mempertahankan sesuatu tanpa kita membuka diri kita akan hal yg lebih dari sesu...