Kebutuhan cuma 8 biji, mau ngembangin dari awal dan produksi sendiri? Jangan keburu nafsu.. Mbok ya dihitung juga untung ruginya.. Pengembangan teknologi itu mahal dan sayang kalo cuma setengah2.. Dalam negri kebutuhan cuma 8..jual ke luar negri, di luar sana Pasar sudah jenuh dengan produk seje
kl ngeliat paparan di hlmn blkng ttp saja masi blm prcya sblm ad paparan lgsng yang pernah nembak langsung :ngakak ngomong2 slain popcorn ad camilan apalagi nih pak garand.. pngen ngemil,,:cendols Saya terlambat mengikuti diskusi di halaman2 sebelumnya. Disamping itu saya agak sulit utk pin point a
om garand sarkasmenya ngeri :matabelo: tinggal tunggu om garand turun gunung dan menghabisi semua di topik ini :D Oh nggak, saya cuma nonton saja kok, sambil makan popcorn.
Nonton di pojokan sambil makan popcorn. Seru bener euih ... pada jago2 dan pintar2 soal ballistics. *** mengacungkan jari *** ..... "Saya pak guru" ......
yang penting kita kan mengalir dulu mas garand,kita buat atau lebih kasarnya ngrakit gpp. karena itu modal awal atau pondasi dasar. seiring berjalannya waktu ketergantungan itu mule dihilangkan dengan pemenuhan dari dalam negri,karena memang semuanya perlu proses dan proses perlu waktu..... jadi
bukan nya subkon udah lumrah terjadi di dunia bisnis ya om? wlopun memang ga etis jg sih "ngaku2" made in indonesia :hammer: Mau subkon asal ke perusahaan Indonesia juga malah bagus dong. Tidak semua parts akan dapat dipenuhi oleh PT PAL. Saya mengingatkan kita semua utk melihat kandung
benar bang...emang bener-bener dah, pemerintah ama sejarahwan jepang yang sengaja membelokkan fakta sejarah PD II..pantesan pemerintah China protes keras ama pemerintah jepang mengenai pembelokan sejarah di sekolah-sekolah jepang justru kalau ane melihat...pemicu, gerakan persiapan kemerdekaan i
ya enggaklah disana kayanya misleading banget sejarahnya, seakan-akan war crime mereka ditutupi dengan kata-kata manis nasionalis Saya dulu datang ke Jepang sbg perwakilan pelajar Indonesia ( negara2 ASEAN lain juga mengirimkan wakil mrk ) dengan maksud utk mempererat hubungan persahabatan dengan
Negara tidak memiliki hak paten. Hak paten diberikan kepada individu atau lembaga/korporasi, tapi tidak bisa ke negara. Paten dan hak cipta yang dimiliki negara jadi milik umum (IANAL). Kalau negara tidak ingin sesuatu bisa dipakai umum atau ingin pembayaran, mekanismenya bisa lewat rahasia negara
bukannya seluruh riset yg menggunakan anggaran pemerintah AS maka patennya jd milik negara ya? jd apabila ada teknologi yg kemudian dirilis ke umum, maka pemakaiannya tanpa royalti? kayaknya pernah ada yg membahas .. oom garand mungkin bisa mengkonfirmasi I don't think so. Di tempat saya kerja s
Yang jadi pertanyaan sdh mampu membuat "brass cap" atau masih impor? Maksudnya primer ya mbah? Sama tanya, itu bahan gun powder nya dari mana ya? :)
sebenarnya sih nggak mau jawab wong kakek lo bantuk menjajah kakek nenek gue :mads tapi berhubung masih bulan Syawal, coba tanya aja ke kedutaan belanda di kuningan sana Saya pernah diperintahkan oleh atasan waktu kerja di Jakarta utk menjadi interpreter seorang tamu dari Belanda yg berkunjung ke k
lah klo indo kan jagonya juga jual jasa ngerakit om :malus :malus anoa yg dibangga-banggakan juga plat bajanya yg bikinan lokal ga kepake :D Meskipun begitu masih dengan bangga menyebut barang2 ini sebagai "asli buatan Indonesia" .... padahal ungkapan yg lebih authentic adalah "
I am going to be a devil's advocate ... Berapa % component LPD PAL yg betul2 hasil produksi dalam negeri? Apakah ada components kapal yg ternyata masih harus didatangkan dari competitor yg kalah dalam tender ini (Daewoo misalnya)? Bagaimana kalau Pinoy minta ToT dalam proyek ini? :D Hayooo ...
Baru pada sadar ya dulu BJH buat BPIS itu buat apa? Ini kan malah setback lagi. Emang seperti agan2 bilang pecahan BPIS ini malah punya ke-'aku'-an masing2 yang demi mengejar keuntungan. BPIS ini kan menyelaraskan dengan garis besar pertahanan Indonesia. Contoh, karna dl pengen mandiri bikin pesawa
So, with everything being said, kira kira kalau misalnya kita mulai dari badan yang sudah ada dulu. Badan apa yang dapat dijadikan starting point misal LIPI, BPPT, LAPAN dll sebagai induk wadah bagi lembaga penelitian lainnya? Atau pertanyaan dibalik, bagaimana kalau semua badan penelitian yang dim
Dik, kemarin teman teman dari optic dept di UCB dan UCLA kebagian mengembangkan RDAT&E Pacific. Kalau tidak salah Mizzou juga ikut? Funding agency nya siapa dan bidang penelitian apa bang? Saya sudah lama tidak pantau R&D di sana yg berkaitan dgn DoD. Kalau berkaitan dgn optics, berarti
Saya sudah lihat ke situsnya DARPA tapi meskipun mereka punya banyak bidang penelitian buntut2nya penggunaannya ke militer juga, universitas, small bussiness hanya alat2 militer yang digunakan untuk pengguna awam. Apakah memang lagi 'trend' atau karena hal yang lain mungkin pak Sam bisa lebih men
Pak Boleroes, Seyogyanya justru lembaga lembaga tersebut dilikuidasi dan diadakan perombakan. Kalau boleh saya urun rembug, justru saat ini sudah saatnya pemerintah mendewasakan badan badan penliti tersebut. Sehingga memberikan output yang maksimal. Saya yakin para peneliti termasuk perangkulan a