mata seindonesia lagi tertuju ke semua yang berbau "kasus pelecehan seksual" keknya. semenjak kasus si wiryawan. semua yang berkenaan dengan kasus yang sama mulai diangkat lagi. ntah memang karena murni kemanusiaan atau karena faktor x seperti kejar rating,dulu2an media mana yang ulas, ...
apakah korupsi termasuk kejahatan juga???apabila iya maka tidak ada hubungan dengan kemiskinan. yang ada hanyalah kesempatan...........waspadalah!!!! waspadalah!!!!
lah terus ni berita ngecap darimana........... Kasus Kakek Ditipu Uang Palsu Berakhir Damai, Mandor Mengaku Tak Sengaja Memberikan Uang Mainan Milik Anaknya agak bingung kenapa akhir2 ini berita viral akhirnya benar memang hoax atau di hoax kan agar situasi menjadi kondusif kembali guna menyembuny
setidaknya ada alternatif tempat di asia untuk "pasangan" dimari yang masih kucing2an untuk menikah dan pindah ke thai mumpung dekat. dibanding jauh2 ke belanda.........
terkadang duka orang lain sejatinya tetaplah menjadi duka orang lain tersebut. namun sudah menjadi rahasia umum kalau duka orang lain bisa diekploitasi menjadi keuntungan dan kesenangan bagi segelintir orang lainnya baik sengaja maupun tidak. langsung maupun tidak langsung. kotoran dan sampah ora
hidup itu sendiri sejatinya sudah tidak adil. sehingga tidak diperlukan alasan untuk hal2 lainnya kenapa kasus a dan kasus b berbeda. beda aspek , kepentingan, tujuan dan tetek bengek unsur lainnya. sudah jelas berbeda juga hasil dan perlakuannya. ibarat bicara kenapa "good looking" dan
mengerti untuk apa? sudah tabiat manusia kalau sudah memiliki segalanya yang dipikirkan adalah untuk sendiri dan keluarga masing2. pertanyaannya adalah ketika anda punya segalanya, apakah agan akan ingat kepada orang di luar sana yang juga kesulitan modal dan susah mencari pinjaman padahal memilik
tanda2 rating suatu sinetron menurun dan diperlukan isu2 tertentu untuk mengangkat kembali rating...............murni bisnis atau beneran???hanya kedua pelaku dan Tuhan yang tau
life is just another rpg game. menjadi sukses ibarat bermain game. yang menentukan adalah jumlah nyawa untuk mengulang kembali. kalo ortu ente2 kaya. amunisi untuk membuat usaha bisa dibilang lebih dari 1 nyawa, sebab ortu tajir lu pada supply terus ntu nyawa. kalo ortu lu cuman pekerja biasa. su
sebenarnya 1-2 tahun sebelum menag tetapkan pembatasan nyaringnya speaker. sudah banyak laporan dari masyarakat baik langsung dan tidak langsung. dan jelas ane juga berasa. ane udah 25 taun di ni pemukiman.. awalnya ane rumah cuman beda 2 rumah dari suatu mushola. awal2 pindah ane emang risih sua...
maju kena mundur kena. sukur2 yang begal niatnya cuman bikin cidera. tapi kalau sudah berhubungan dengan nyawa ya pilihannya antara mokad atau hidup tapi masuk penjara. lapor institut juga kadang dah rugi bandar kena rampok.....dateng lapor malah ada tagihan. kalau ada yang sulit kenapa dipermudah
ke subfor surat pembaca. mungkin lain kali bersusah payah sedikit untuk antar langsung atau minta rekan kerja antarkan atau orang lain yang antarkan. apalagi kalau dokumen penting. sesuatu yang tidak terduga kadang berawal dari hal sepele dan menyangka semua akan baik-baik saja
dan bertindak ketika ada anak pejabat yang jadi korban???selama ini biarpun viral dan hanya jelata begitu2 saja kah...... mudah2an ada pemetaan dan dicari akar masalah dari kelakuan ras puber disana. sehingga mengurangi dampaknya dan juga mengurangi jatuhnya korban, walaupun sulit untuk menghilangk
hmmm sebenarnya malas komentar soal politik. soalnya tidak ada namanya kita,kami atau semua untuk urusan politik. yang ada hanya kepentingan golongan dan pribadi dengan embel2 untuk rakyat. sosok presiden satu ini baik lawan maupun lawan dirangkul, dan semua diberi jatah agar tidak saling nusuk. ke
mendapati dirinya dijadikan thread di salah satu subforum kaskus. begini tanggapan lesti.............
acara2 tersebut bertahan karena memang ada segmennya,dan mau tidak mau, percaya tidak percaya, suka tidak suka memang banyak penontonnya. mau dikategorikan penonton2 tesebut "tidak berpendidikan", "haus hiburan receh", "belum melek teknologi" atau apapun itu nyatanya