Operasi intelijen Agen Ratna untuk mengobrak-abrik BPN dari dalam gagal total. Agen Ratna dibuang begitu saja oleh Kubu Petruk.
Ya tabayun cok. Lu anak anjing makanya selalu berpikiran kotor wkwkwkwkwk Kecebong satu ini kebingungan menjawab apa isi amplop tersebut :ngakak
Menteri pencetak uang bagi2 uang mendekati pemilu. Supaya mulus jalan Petruk dan dia tetap jd menteri lagi. Dikira kalau aparatur dibagi rapelan bakal milih dia sekali lagi. Dikira aparatur semurah itu harga suaranya.
Logika kaum cacat otak dan pecandu narkoba klw ada amplop pasti isinya duit wkwkwkwkwkwk Otak selalu berpikiran negatif akibat kena narkoba dan candu Kalau menurutmu isi amplop ke Pak Kyai di Pesantren itu apaan bong? Isinya ikan teri yg diamplopin sama Menko Kemaritiman? :ngakak
Sejak kapan Pesantren masuk dalam area kerja Kementrian Kemaritiman? Kecebong tahu kan kalau defisini Kemaritiman itu artinya Kelautan? Apakah ada Pesantren di Laut? Silaturahmi ke Kyai yg punya Pesantren di Laut?
Yg kampanye pakai fasilitas negara, bagi2 dana utk nyogok perangkat, lalu menteri2nya disuruh mengarahkan mencoblos pasangan tertentu. Itu sudah kecurangan sebenarnya. Ditambah akomodir wereng yg seharusnya jd wasit yg adil, ini sudah dipastikan sangat2lah curang. Ini masukan bagi kaum yg berpik
Rakyat dan umat yg cerdas sudah pasti mencoblos yg Nasionalis dan Patriotik. Yg pro rakyat tentunya. Bukan yg ngibul dan ngurus negara macem ngurus gerobak martabak. Kerjaan hanya mondar-mandir plonga-plongo gunting pita, selfie dan ngeklaim prestasi orang di proyek rezim lama, sembari ngibul Ka
Indonesia Barat, Tengah dan juga Indonesia Timur sudah sepakat 1 komando Prabowo menang. #2019IndonesiaMenang #2019PrabowoPresiden #2019PetrukLengser #2019KangNgibulBalikJualanMartabak
Btw ada yg tahu merk rambut palsu Mentri satu ini? Belinya juga di toko mana? Kualitasnya kok jelek bener rambut palsunya. :ngakak
Orang ini rambut saja palsu apalagi kelakuannya. Ingat, jabatan itu tidak abadi, jadi yg amanah. Jangan pergunakan jabatan utk pemilu yg tidak netral.
dibayar berapa yah kira² mereka ituh...??? curiga Tidak ada bayaran, itu hanya sikap spontan saja dari umat yg berakal sehat. Umat berakal sehat yg menolak datangnya pemimpin yg haus kekuasaan, menolak pemimpin yg sudah menggadaikan akidahnya sendiri.
Semenjak Kyai Gareng ini meminta maaf kepada Penista Agamanya sendiri hanya untuk mendulang suara ambisi kekuasaannya, umat sudah tidak respek lagi. Umat berakal sehat pasti juga setuju dengan seruan umat di sekitar tempat ziarah tersebut yg berteriak lantang, "Prabowo! Prabowo! Prabowo!"
Mendengar pidato kebangsaan dari Mas Agus ini, rakyat dan umat jadi rindu 10 tahun pemerintahan yg pro rakyat di era SBY. Pemerintahan SBY yg mengedepankan pembangunan, kebijakan memihak wong cilik, tidak kriminalisasi ulama, pemerintahan yg jujur dan jelas program kerjanya. Tidak ada ngibul sana
Agen Ratna mencoba menggigit Fadli Zon namun gagal maning. Trik2 licik Petruk yg haus kekuasaan kali ini tidak mempan lagi.
Bener kan, satu per satu yg mengkritisi Petruk langsung dikriminalisasi dan dibuka rahasia2nya. Kalau menguasai fasilitas negara, ya wajar bisa membuka semua rahasia2 warganegaranya. Maklum jaman internet, semua diposting di internet. Kecuali warganegaranya buta internet, baru susah dicari2 kesal
Wasitnya kok nggak adil Wasitnya kok berpihak Kecurangan masif, terstruktur dan sistematis apakah akan terulang lagi kali ini?
Kenapa dibongkar? Kenapa nggak bikin Izin Usaha Kos di OSS bikinan Petruk yg konon katanya 3 jam kelaarrr itu? #PetrukNgibulLagi #2019PetrukLengser #IndonesiaTanpaNgibul
Demi kamera dan pencitraan di masa kampanye, janji pun ditebar. Entah nanti beneran dikerjakan atau tetap ngibul seperti biasanya, rakyat bisa menilai sendiri.
Kartu Pembodohan, E-Ngibul, dan Infrastruktur Planga-Plongo dibilang mengerti rakyat hah? Miris sekali ini.
