Lebih baik Opa Stan Lee dibikin film biopik nya aja. Itu akan membuat almarhum merasa lebih dihargai.
Bakalan aneh kalau General Ross nya di recast. Tapi bisa aja kalau nanti Red-Hulk bakal menggunakan persona yang berbeda.
Waduh, apa nanti nuansa "Gritty" dan "Edgy" nya bakal di tune down karena sekarang pindah ke Disney+ ? Sayang banget Steven S. DeKnight yang nulis serialnya di Netflix udah nggak mau berurusan lagi dengan Marvel.
Moga2 banyak court room scene, soalnya banyak yang menyebut kalau Jennifer Walters a.k.a She-Hulk adalah pengacara yang lebih hebat dari Matt Murdock a.k.a Daredevil.
Siapa nih yang bakal jadi The Next Big Bad di MCU? -Kang The Conqueror -Doctor Doom -Mephisto -Galactus -Beyonder
Jangankan dubbing Indo buat podcast, dubbing Indo buat animasi (entah itu Disney, Pixar, dan sejenisnya) aja, ane nggak sreg dengan dubber nya. Kayak kurang dapet aja gitu.
Yang jelas di season 2 Loki, seandainya Loki entah bagaimana caranya jadi pimpinan barunya TVA, kalau sampai watak jahatnya kambuh lagi, maka dia bakal jauh lebih mengancam ketimbang hanya sebagai God of Mischief semata. Bayangkan segila apa Loki kalau dia "bermain2" dengan multiverse?
Yang jelas, nggak mungkin The Punisher direboot buat Disney+. Secara sajian nggak mungkin di tune-down.
Ane malah lebih demen Dylan O'brien jadi Dick Grayson a.k.a Nightwing atau Jason Todd a.k.a Red Hood.
WB mungkin beranggapan, daripada membangun universe yang saling terkoneksi layaknya MCU, membiarkan filmnya jalan sendiri2 tapi memberi kendali penuh pada sutradara bisa lebih sukses. Jeleknya adalah, cuma Batman (termaksud karakter2 di universenya) yang sajiannya betul2 bisa dibuat "dark&quo
