salut atas perjuangan dan pengabdian nya...seharusnya guru2 honorer di daerah terpencil kayak gini yg harus dapat perhatian dan kesejahteraan lebih.
benar2 kisah yg inspiratif...terkadang memang apa yg kita pikir belum tentu paling benar, ilmu dan pengalaman hidup serta sikap bijak memang gak bisa membohongi
cuma cari simpati aja kayaknya istrinya tuh...masak sekian lama gak tahu apa usaha suami yg ada disamping rumah, minimal pasti pernah nengok pabrik kualinya dan lihat kondisinya
ane mah bakalan bosen..mending lagu yg durasinya normal2 aja...ya kalau maksimal 20-30 menitan kayak lagunya dream theater sih masih wajar
ketika trofi adalah ukuran keberhasilan pelatih...inilah akibatnya. seharusnya kemampuan membangun tim yg bagus lah yg jd pertimbangan, karena trofi akan datang melalui proses terbangun nya suatu tim yg solid