Chapter 19 Drag You to Hell! (Lanjutan) Mahluk itu pun mengibaskan sepasang sayapnya sehingga barang - barang yang ada di kamar itu mulai berhamburan. Darren mencoba membuka pintu yang ada dibelakangnya, tapi tidak dapat terbuka. Samantha memeluk tubuh Erick dan berusaha untuk melindunginya dari...
Chapter 19 Drag You to Hell! Darren dan Samantha menyusuri koridor panjang yang hanya diterangi oleh cahaya remang - remang lampu berwatt kecil. Koridor itu cukup mencekam dan sangat sunyi. Setelah mereka melewati koridor yang panjang itu, mereka sampai disebuah ruang makan. Disana sudah ada lim
Chapter 18 Save The Idiots! Mereka berjalan mengikuti alur yang ditunjukkan oleh GPS milik Kaito tanpa menengok kebelakang. Terbersit perasaan khawatir pada hati mereka. Apa mereka mengambil keputusan yang tepat dengan meninggalkan Devon sendiri bergulat dengan mahluk mistis yang kekuatannya tid...
Chapter 17 Torture Time (Lanjutan) "Kita harus hidup Keichiro!" "Itu pasti!" balas Keichiro dengan bersemangat."Apa kau punya rencana?" "Aku yakin mereka akan membawa kita ke tempat yang berbeda. Disitulah celahmu untuk melarikan diri." "Apa kau suda
Chapter 17 Torture Time Soeroso duduk sambil menatap Erick dan Yamaguchi dengan senyum mengembang yang menghiasi bibirnya. Senyuman itu cukup membuat kedua orang yang ada dihadapannya jengah dan menatapnya dengan tatapan jijik. Yamaguchi memandang Soeroso dengan tatapan penuh dengan kebencian, ia
Chapter 16 Old Story (Lanjutan) (END) Soeroso baru saja pulang dari pesta yang ia adakan di kediaman mewahnya. Malam ini ia mendapatkan banyak sekali kucuran dana segar dari para donatur untuk membiayai semua segala kegiatan Buyung Upik Foundation yang memang sudah lama ia dirikan. Soeroso melep...
Chapter 16 Old Story Seorang pria bertubuh gempal sedang menyeruput segelas kopi panas sambil duduk santai di dalam pos jaganya. Hari ini adalah tugasnya menjaga rumah mewah yang dibuat di jaman Belanda itu. Sesekali ia mendengar suara sorakan teman - temannya yang sedang bermain gaplek diteras ru
Chapter 15 Party With the Beast #2 (Lanjutan) Beberapa saat kemudian Erick kembali tenang tapi raut wajahnya masih saja menegang ditambah dengan keringat yang mulai bercucuran di dahinya. Hal ini membuat Yamaguchi bertanya - tanya kejadian apa yang sebenarnya Erick lihat dalam ketidaksadarannya it
Chapter 15 Party With the Beast #2 (Lanjutan) Pria paruh baya itu berjengit ketika tahu bahwa orang yang ia tatap dengan tajam sedang berjalan menuju kearahnya. Ia mendengus dengan sebal hingga gadis yang menjadi pasangannya terheran - heran. "Ada apa dengan anda Tuan Rafael?" tanya Sam
Chapter 15 Party With the Beast #2 Saat ini mobil yang Darren, Samantha dan Erick naiki sedang mengantri untuk memasuki kediaman Soeroso yang begitu megah itu. Rafflesia Resident memang perumahan elit yang dihuni oleh segelintir orang yang memang mempunyai predikat sangat kaya bisa dibilang ini pe
Chapter 15 Party With the Beast #1 (Lanjutan) Jackson hanya tersenyum dan pergi meninggalkan Darren untuk menyiapkan sarapan untuk Nonanya. Tidak lama kemudian dia kembali datang membawa nampan berisi segelas susu vanilla hangat, roti bakar dengan isian cokelat keju, dan semangkuk salad buah. Da...
Chapter 15 Party With the Beast #1 Pagi ini Erick memutuskan untuk pergi ke sebuah kos – kosan yang dulu pernah ditempati oleh Alvin untuk mencari sebuah petunjuk kecil atau mungkin sedikit vision. Sedangkan Darren ia tugaskan untuk menginterogasi Samantha Reindhaard yang tiba – tiba bangkit ...
Chapter 14 Shocked!! Therapy!! 2 (Lanjutan) "Baguslah semua berakhir dengan happy ending." Lalu menatap Samantha yang kini telah berdiri sambil mengusap pergelangan tangannya yang memerah akibat borgol yang tadi. "Akting yang bagus Maya Alcander. Dengan akting seperti itu kau bisa
Chapter 14 Shocked!! Therapy!! 2 (Lanjutan) Pria berjas hitam itu turun dari hummer mewahnya disebuah gedung tua yang sudah terbengkalai diikuti oleh sahabat dekatnya dan beberapa pengawalnya. Pria itu membuka topi yang menutupi kepalanya sehingga wajah tampan bak dewa yunani nya terlihat. Chandr
Chapter 14 Shocked!! Therapy!! 2 Jackson sedang duduk disebuah bangku panjang yang terletak di koridor rumah sakit. Hari ini ia dan beberapa pengawal sedang mengantar Maya untuk checkup rutin di rumah sakit. Sudah 30 menit Maya berada diruangan dokter itu, sehingga untuk membunuh kebosanan ia me
Chapter 13 Shocked!! Therapy!! #1 (Lanjutan) Astrid melangkah keluar dari ruangan itu dengan dipenuhi pertanyaan – pertanyaan yang mulai berjejalan memenuhi kepalanya. Sedangkan Maya menatap kepergian psikolog itu dengan tatapan aneh. Ia pun pamit dengan Jackson lalu pergi meninggalkan kediaman...
Chapter 13 Shocked!! Therapy!! #1 Mikail Reindhaard, pria tampan dengan kulit putih khas keturunan campuran belanda – Indonesia itu sedang duduk termenung duduk disinggasananya. Ia baru saja bertemu dengan Big Jim untuk membicarakan kerjasama dalam penyelundupan minuman keras. Salah satu produk...
Chapter 12 Wolf Pack Finally Meet Up! (Lanjutan) Martin mengangguk dengan sopan. Sebenarnya dalam hati kecilnya ia kurang percaya dengan kedua detektif yang ada dihadapannya tapi saat ini bukan saatnya untuk protes kepada Bos nya itu. "Dua tahun yang lalu aku bertemu dengan gadis yang mampu
Chapter 12 Wolf Pack Finally Meet Up! (Lanjutan) Sementara itu hingar bingar musik bergenre electro house terdengar dari seluruh penjuru tempat itu. Semua pria dan wanita berkumpul menjadi satu dilantai dansa dengan tubuh yang meliuk - liuk mengikuti irama music. Para bartender sibuk meracik minum
Chapter 12 Wolf Pack Finally Meet Up! Pria dengan kemeja safari berwarna cokelat dan jeans panjang berwarna biru dongker dengan topi koboi yang menutupi kepalanya tengah turun dari mobil jeep berwarna hijau tua. Matanya memandang keseluruhan rumah yang sudah lama ditinggalkannya selama 2 minggu le