Kok Linu membayangkannya, ya? Aku dah pingsan duluan, sebelum naik juga. Bukan Arie Susanti, sih. ....π±π±π±π±
Masya Allah, sering lho, aku kaya begini. Apalagi sejak bulan ramadhan ini, padahal berbuat baiknya sedikit tapi yang diterima banyak. Keren, punyaku sudah lolos tapi belum memenuhi syarat dapat koin. Tetap semangat, saja deh.
Akhirnya, ku tulis pula kisah mengerikan ini, meski enggak lolos tak apa. Asal unek-unek di hati, hilang
Semangat para tunakarya, jangan patah semangat! Masih ada jalan lain, supaya kita produktif. Contohnya nulis di kaskus dan di kbm, ayo buruan daftar dan sebarkan kebaikan...π₯°π₯°π₯°
Inilah akhirnya harus ku akhiri, sebelum cintaku semakin dalam. Maafkan diriku, memilih setia walaupun cintamu lebih besar darinya...ππππππππ Disini kandungan bawangnya...banyak.
Baguslah, hempaskan itu laki. Untung saja sudah ditunjukkan, belangnya sama Tuhan...agak esmoni saya, Sis. HehehS E N S O R.π π π
Kapan ya, cerita hidupku happy ending begini? Perasaan gagal bae, pengen nangis boleh enggak? ππππ
Semoga orang tuanya, segera diberikan amanah lagi. Anaknya nanti dijauhkan dari penyakit sama...aamiin..
Aduh Sista aku enggak kuat lihatnya, maafkan diri ini. Aku cendolin dulu sama koment saja, ya? π π π π
Mantul Sista, kalau aku bisa jahit pengen nyoba juga. Disini nyari masker susah, yang bagi-bagi cuma satu buat 1 keluarga...π€¦ββοΈπ€¦ββοΈπ€¦ββοΈ
Aku jadi inget Almarhum bapak, versis kaya Mbak Indria ngajarin puasanya. Cuma aku dan Kakakku, berlanjut dari setengah hari lalu sampai maghrib. Kalau disuruh batal enggak mau. Terima kasih Mbak, tulisan ini mengingatkanku, pada beliau...πππππ