"Para pemain muda ini tidak bisa mengambil keputusan yang tepat, sehingga kesalahan besar seperti itu tidak bisa dihindari," imbuhnya.
Baca Juga: Jelang Timnas U-23 Indonesia Vs Australia, Bomber Klub Prancis Beri Peringatan untuk Garuda Muda
"Banyak yang menilai itu adalah pelanggaran yang kekanak-kanakan, namun itu merupakan reaksi langsung ketika menghadapi momen berbahaya dari striker lawan."
"Tindakan kotor Ngoc Thang dilakukan sebagai bentuk sikap pemain muda yang tidak bisa perhitungan dengan kondisi."
"Aksi kotor Ngoc Thang hanyalah sebuah konsekuensi, kesalahan terbesar ada pada sistem organisasi pertahanan secara keseluruhan," ucap Quang Tung.
Namun, tidak disangkal bahwa Ngoc Thang telah melakukan tindakan kotor yang mencederai kemenangan meyakinkan Vietnam di Piala Asia U-23 2024.
Meski diakui oleh Quang Tung bahwa pelanggaran yang dilakukan Ngoc Thang merupakan konsekuensi dari buruknya lini bertahan Vietnam di laga itu.
Nguyen Ngoc Hai dinilai sudah melakukan tindakan kotor yang menyebabkan Vietnam dihukum penalti oleh wasit Abdulla Al-Marri asal Qatar.
Secara khusus, Quang Tung selaku pengamat sepak bola Vietnam mengecam aksi Nguyen Ngoc Thang yang diganjar kartu merah di laga melawan Kuwait.
Skuad asuhan Hoang Anh Tuan memang berhasil memetik kemenangan atas Kuwait, namun satu pemain mereka dinilai sudah melakukan tindakan kotor.
Baca Juga: Pelatih Australia Sudah Pelajari Timnas U-23 Indonesia, Prediksi Shin Tae-yong Tak Bakal Ubah Taktik
Hingga akhirnya media Vietnam ini dibungkam pengamat lokal yang mengecam aksi pemain Timnas U-23 Vietnam saat berhadapan dengan Kuwait.
Pasalnya, dalam tayangan ulang, tidak terlihat kontak berarti yang mengakibatkan pemain Qatar mengalami cedera, Saif Eldeen Hassan terkesan beraksi berlebihan.
Meski hukuman untuk Ramadhan Sananta memang diakui layak, namun keputusan Nasrullo Kabirov untuk Ivar Jenner dinilai terlalu berlebihan.
Klaim itu merujuk pada dua kartu merah yang didapat pemain Timnas U-23 Indonesia di laga melawan Qatar, Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta.
Baca Juga: Dramatisnya Mirip Qatar, Aksi Tengil Pemain Vietnam Pura-pura Kesakitan Sampai Guling-guling
"Pemain Indonesia hanya pandai dalam sepak bola yang penuh kekerasan dan permainan yang buruk," tulis Soha.vn pada Selasa (16/4/2024).
Pernyataan itu dilontarkan pasca skuad Garuda Muda menelan kekalahan dari Qatar dengan skor 0-2 pada matchday pertama babak penyisihan grup.
Sebelumnya, salah satu media Vietnam yakni Soha.vn menyebut pemain Timnas U-23 Indonesia hanya bisa bermain kasar dan brutal di Piala Asia U-23 2024.
