"Sesama rekan Amir di ITB juga mencuitkan kabar duka tersebut. Amir disebut meninggal karena Covid19 alias corona." Itu kutipan di beritanya
Kayaknya positif dibatalkan haji tahun ini, 5 juta orang ngumpul satu tempat satu waktu, ancamannya ga main-main
Namanya juga ritual perayaan rutin, masyarakat tanpa dikomando pun pasti berbondong-bondong datang memeriahkan, tergantung arahan pemuka agama mau dilanjutkan atau dihentikan, kebijaksanaan sangat dibutuhkan disini
Kalau di liat sekilas cara wan abud kemarin juga bisa dibilang semi herd-immunity, transportasi umum dikurangi tapi perkantoran tetep masuk, akhirnya penyebaran virus tidak terkontrol karena orang2 berdesakan, dan kalian pasti tau kelanjutannya
Masalahnya ini sudah status darurat wabah, jadi setiap individu kena imbas, seharusnya anggota dewan bisa menjadi garda terdepan untuk menjadi contoh bagi masyarakat, kalau yang nakal kirim aja langsung ke wisma atlete biar dikarantina
Kan ada lembaga BPS, presiden bisa minta data statistik seluruh indonesia, proyeksi ke depan bagaimana, lalu dibuatlah beberapa skenario dari yang terbaik sampai terburuk, intinya juga untuk keselamatan bangsa
Semoga apd import segera tersalurkan secara merata, miris baca apd cuma jas hujan plastik :mewek Bahkan negara maju pun kewalahan Stok APD Menipis, Staf Medis di Inggris dan Spanyol Pakai Kantong Sampah untuk Baju Pelindung
Anggota dpr juga manusia biasa, dan mereka juga sering kunjungan kerja, untuk jaga2 mereka juga seharusnya di test juga, lagian ini rapid test, stoknya juga banyak
Niat yang mulia, patut disupport, jadi pasien bisa fokus penyembuhan tanpa khawatir tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup keluarga
Gw nyoba pake sarung tangan karet ga betah lama2, gerah kulit kaya ga bisa napas, lah ini full body protection ga kebayang gerahnya gimana apalagi di daerah tropis Mari jangan sia2 kan usaha mereka, bantu minimal dengan doa dan ikuti saran2 dari mereka
Waduh negeri ngapak udah lockdown ya, emang sudah diijinin pempus? Tapi emang semakin cepat lebih baik, buat memutus mata rantai penyebaran