sebenarnya akan sangat membantu jika pemerentah endonestan melakukan kampanye penggunaan kondom secara masif. sediakan di toilet mall dan spot-spot strategis. beri pengetahuan manfaat kondom dalam mencegah penularan ims dan kehamilan yang tidak dikehendaki. tapi kenyataannya ya apa daya, negara ini
ustot itu nggak cuma sejarahwan, juga merangkap dokter umum dan dokter spesialis kandungan. lulusan musola itu melebihi lulusan universitas. getolokh menurut keyakinan uclim, pun prakteknya ya demikian.:ngakaks
astoge, menembak hewan yang jelas agamanya.:marah btw, endonestan masih belum menerapkan catch, neuter and release yak. makanya kucing liar makin lama makin meresahkan jumlahnya.
selama didukung oleh bank dunia/jaringan ekonomi wahyudi,.maka suatu negara yang baru merdeka itu akan cerah masa depannya. endonestan masih ada karena ekonominya dimanage oleh geng srimul yang sudah bertahan beberapa recim. jadi, lucu aja lihat endonestani teriak turunin recim karena ekonomi beg...
kapan hari ada yang klaim, sunda = iclam. sunda udah iclam dari jaman adam hawa yang juga iclam :ngakak biasalah, kurikulum damae.
namanya juga ajaran damae.:ngakak makanya gue sering bilang, segala macam alasan dan pembelaan itu nggak ada artinya di hadapan kenyataan perilaku kaum damae itu. ujungnya ya cuma bisa bersembunyi dibalik jargon damaephobia.
benar itu lgbt cerita lama di bumi. ada di mana-mana kok, diakui atau tidak pun telah menyatu dengan peradaban manusia. di keplokisan itu issue sebenarnya adalah penyalahgunaan power yang dilakukan bukan karena orientasi seksual, tapi karena simply flaw pemegang power sebagai manusia yang tak tahan
ya namanya orang pindah atau balik beragama itu ya hampir bisa dipastikan alasayn duniawi lah. kalau nggak selangkangan ya relasi ekonomi.
kleptomaniac getolokh. kasus lumrah di retail. si klepto itu semoga aja sedang dalam pengobatan psikolog, kalau nggak ya sia-sia punya materi tapi membiarkan dirinya mengidap mental illness.:ngakaks
naikin aja napa sih. kan nanti terserah hukum pasar. konsumen toh akan mencari alternatif yang paling murah.
gampang. si maling jalani hukuman maksimal per pasal maling. si ahli viral jalani hikuman maksimal per pasal uu ite. beres toh?
masalahnya ada di harga. penduduk di mari maunya harga murah itu lho. padahal ada tepung jagung dan sagu. apa jangan-jangan endonestan juga nggak sanggup tanam jagung?:ngakaks
klan uleg megmeg.:ngakak tapi, cek dulu, apakah santrewaty itu para eeblees perebut laki orang. ingat-ingat kisah tentang succubi pelakor seperti yang dituturkan ummy subekhi. cek agar tidak fitonah ya akhi.:lehuga
