budaya di solo pake kereweng (pecahan genting) hanya saat acara nikahan, yaitu utk membeli minuman dawet yang dijual oleh orang tua si mempelai (hanya secara simbolis), dengan harapan semakin banyak pecahan genteng brarti semakin banyak rejeki utk mempelai nanti, bukan sebagai pengganti mata uang...
terlepas dari clickbait judulnya, pengen usul boleh, tuh orang dijadiin satu sama orang yg positif aja boleh?? ga takut corona katanya, taruhan ajalah, dia ga pernah pake masker selain di kantor polisi
sampe sekarang bahkan ada agama kejawen, Manunggaling kawula Gusti, menyatu dengan Tuhan, Fase spiritual ini akan tercapai kalau hati,pikiran sudah pasrah, berhenti menggugat, dan semua keinginan pribadi terkendali. Maka jiwa,raga, dan seluruh energi hidup hanya digunakan untuk mengabdi padaNya. ...
