Di, ...anak ayam turun sejuta, mati satu tinggal sembilan ratus sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan. Anak ayam turun sembilan ratus sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan, mati satu tinggal sembilan ratus sembilan puluh sembilan ribu sem
Orba ketat di Jawa doang, Sumatra sama Kalimantan mah bebas. Bagan, Bangka, Batam, Medan, Palembang, Selat Panjang, dan Singkawang itu generasi 2000-an masih cas cis cus bahasa leluhur karena memang di rumah menjadi bahasa pengantar. Gw malah bingung dari segi historis. Zaman VOC itu marga Phoa, Ni
Di, ...dari Sabang sampai Merauke, Tionghoa paling eksotik itu Surabaya. Ane sui, mapan, dan medhok. :)b 👩 : Memang lu mau ke mana, Sher? 👧 : Besok mau pergi nang Singgapur. Singgapur... dobel g hahaha. Seksi ya, Di. Duh, bawaannya mau gw ajak ke Australia, Belanda, atau Taiwan, deh. :bettys
Salah satu permasalahan di Timteng... Di peta ada wilayah dg penduduk Kurdi di Iran, kalau di Iran kira-kira bagaimana kondisi mereka? Sama memberontak juga, malah sejak zaman Reza Shah Pahlevi. Bisa dibilang Kurdistan Iran ini pelopor pemberontakan bangsa Kurdi, walaupun dalam perjalanannya kala...
Pantas banyak fam (marga) Sangir-Talaud yang berbau Spanyol/Portugis, seperti Francisca, Gomez, Karlos, Pareira, Yermiaz, dll. Ternyata jauh sebelum kedatangan Belanda, di sana sudah ada pernikahan campuran. Omong-omong komoditi pala Siau adalah salah satu yang terbaik di Sulawesi Utara. Pantai-pan
Suami pertama wafat di medan perang, begitu pun suami kedua. Namun, beliau nggak takut untuk tetap mengangkat senjata hingga kemudian tertangkap dan diasingkan oleh Belanda ke Sumedang sampai akhir hayatnya. Dari sekian banyak pahlawan perempuan, aku paling mengagumi beliau. :)b
Di, ...gila video-video polisi HK yang represif ke demonstran banyak banget. Anak muda didor perutnya, wartawan lagi meliput ditabok tongkat, sampai ibu hamil disemprot merica. :hammers Kocak mah cerita-cerita Yindunixiya huaren yang di sana nggak berani ngomong karena kalau berbahasa Mandarin la
Lelaki memang lebih banyak memproduksi keringat daripada perempuan. Berkeringat juga salah satu cara tubuh merespon emosi tertentu, dalam konteksmu adalah rasa gugup. Normal, kok. Lain cerita jika kau berkeringat karena berdekatan dengan sesama jenis. Nah, itu indikator kalau kau... (sebagian teks