pilotproject715 dari sekian banyak pelaku SO 1 Maret, eks Kol Latip dowank yang berkomentar :D Padahal atasan sama bawahannya buanyak banget, termasuk Ajudan sama Pengawalnya.
ini juga korban hoax :o jaman segitu Mbah Harto itu posisinya emang dah setinggi apa? lagi Serangan umum komandannya malah sante2 makan soto :o
bellx kalo mesjid Solo bukan Akses, tapi keknya lahan parkir. Kalau Aksesnya mah bagus. Pinggir jalan besar. Kalau Mesjid 1 Triliun, aksesnya emang bermasalah
anies.widodo justru yang bermasalah ini yang kelebihan Tasiyun. Kemaren2 cuma diturunin di tasiyun terdekat aja. tapi karena kasusnya makin banyak, akhirnya diterapin hukuman denda juga sekarang. (Gara2 Tarsus harganya naik, jadi banyak yang ngelebihin relasi)
ngga ada scan di tasiyun tujuan. Adanya KP (Kondektur) ngecek manifest penumpang. Di Manifest ada kok tasiyun tujuan penumpang.
kebanyakan penumpang Tarsus (Tarip Khusus) Misal beli tiket Surabaya-Madiun, lepas Madiun sembunyi atau ke kereta makan, nanti turunnya di Solo. Karena kalau tiket reguler Surabaya - Solo jauh lebih mahal, kalau mau pakai Tarsus juga harus estapet (Surabaya-Madiun, Madiun-Solo)
Akhirnya sadar kan Akses itu Penting JIS, Kertajati, Mesjid 1 Triliun ini juga sama bermasalah di aksesnya :D
KPK (yang dulu) kan pernah nangkep Pulici. Makanya ada cicak vs buaya disisi lain eks KSAU masalah kasus Helikopter juga belum kelar2
Orang kritis itu ada 2 jenis 1. Memang Idealis 2. Ngga kebagian kalau yang idealis, semua akan dikritisi ngga akan pilih2
wakilnya harus siap jadi bemper. menghadapi semua masalah karena yang manis2 diambil bosnya, wakil cuma dapet paitnya aja
jd101 Kan sudah dicontohnya di tempat lain juga. Ngga boleh ambil pelampung di pesawat kecuali.... Ngga boleh buka jendela darurat di pesawat kecuali.... Apa di Pesawat juga Fleksibel dan plin plan?