KUCING ngiau! Kucing dalam darah dia menderas lewat dia mengalir ngilu ngiau dia ber gegas lewat dalam aortaku dalam rimba darahku dia besar dia bukan harimau bu kan singa bukan hiena bukan leopar dia macam kucing bukan kucing tapi kucing ngiau dia lapar dia merambah rimba af rikaku dengan cakarn...
WALAU walau penyair besar takkan sampai sebatas allah dulu pernah kuminta tuhan dalam diri sekarang tak kalau mati mungkin matiku bagai batu tamat bagai pasir tamat jiwa membumbung dalam baris sajak tujuh puncak membilang bilang nyeri hari mengucap ucap di butir pasir kutulis rindu rindu walau hu...
Gersang Oleh: Astokodatu Udara panas Aginpun berhembus bisu Tanah kering keras Daunpun berdebu. Didasar sungai air cuma lalu Diam tanpa sapa Tiada peduli pada batu Pasirpun tak berdesir tak berkata. Pendoa bilang Hatiku gersang Tuhanpun membisu Penulis bilang Benakku kosong aspirasi tiada lalu Me...
Malam Jumat, Sayangku Oleh: Prima Marsudi Malam Jumat, sayangku Rembulan belum juga penuh, tetapi kita tak peduli Sinarnya yang redup justru bisa sembunyikan kita dari mata-mata Derak bilah-bilah bambu mengikuti gerak tubuh kita Di atas dermaga ini basah keringat menyatu dengan basah gelombang Ny...
Berdamai dengan Keinginan Oleh: Tuk Banyumili disini.. aku menyapa mu tak lebih..tak kurang .. berawal dari mimpi .. dan tersudahi .. aku kembali di setapak yang sama.. merenungi langkah kecil nyaris terhenti menunggu ada arti tapi ternyata mati keinginan mengarungi langit....
Kepada Anak-Anak itu Aku Berbicara Oleh: Jay Dewar Sejengah apapun kamu menghadapi masalah, jangan lupakan bahwa aku akan selalu menemanimu dengan tabah. Mungkin aku tak mampu berkata-kata, dan kamu hanya meringkuk dipojokkan sana. Entah meringkuk dari masalahmu yang menghujam atau ketakutanmu ya...
Teruntuk Jiwa yang Suci Oleh: Diana Wardani Tertunduk kelu mengiringi pergimu Kau belum lagi menghirup udara fana ini Sang Kasih telah membawamu kembali Ke dalam dekapan cahaya abadi Wahai jiwa yang tak bernoda Jiwa suci berselimut kerahiman Dalam rahim ibumu kau membujur Manis kau terekam semest...
Penantian di Batas Senja Oleh: Fitri Nur Faizah Jarak antara kita Membentangkan sayap keraguan dalam diri Meniti jalan terjal berliku Ditemani warna abu darimu Membuatku hariku kelabu Habiskan sisa usia senja Hanya tuk sebuah penantian tanpa putusan Menghalau segala tanya Mengukir sebuah pelangi ...
Pahlawan Untuk Indonesiaku Oleh: Endry Bagus demi negeri kau korbankan waktumu demi bangsa rela kau taruhkan nyawamu maut menghadang didepan kau bilang itu hiburan nampak raut wajahmu tak segelintir rasa takut semangat membara dijiwamu taklukkan mereka penghalang negeri hari-harimu diwarnai pembu...
Pengejar Layangan Putus Oleh: Wiriyanto Aswir Kita berlomba diantara padang gersang Kadang dengan angkuh menentang panas mentari susuri lika liku jalan setapak berkerikil sana dan sini Yang kerikil tajamnya lukai kaki dan memerihkan nurani oh kasihan sekali,tapi siapa peduli? Sementara di lapisan...
Prasangka Oleh: Garahita Aku melihatmu di kelas pertama kali Sosokmu yang hangat mengundang gelak tawa Sapamu yang ramah menuai banyak senyum Tatapanmu yang lurus mampu mengguncang hati siapapun Tapi itu cuma serpihan kamu yang dulu Kali ini berbeda Kamu hadir dengan begitu banyak perubahan Sosok...
Kutukan Sang Pengutuk Oleh: Niken Djokosuratno Suratman Aku merusak hari dengan kerutan di dahiku. Memaki angin yang tak sejuk menerpaku. Meludahi matahari yang terlalu menyengat di tubuhku. Aku menghancurkan senyumku dengan nanar bola mataku. Membuatnya terasa liar dan tak bersahabat. Membungkam...
Oemar Bakrie Umar Bakri Oleh: Idoey Thea Oemar Bakrie, Jasamu kini dikebiri, Dulu orang tak sudi menjadi pegawai negeri,apalagi menjadi Oemar Bakrie … Kini banyak nian yang mengantri ingin jadi pegawai negeri, walau sekedar menjadi Umar Bakri … Jadi guru jujur berbakti memang makan ha...
Di Persimpangan Hari Oleh: Issyaroh Di persimpangan jalan ini sejenak kuberhenti Agak meragu untuk menengok ke simpang kiri Dimana engkau berdiri di sana melambaikan tangan Mengulurkan tanganmu mengajak ke istanamu yang indah Istana yang pernah kita impikan Istana yang dulu kita bangun dengan ber...
Tidur Oleh: Titi Tidur Tidur lah yang nyenyak anak ku Tidur Tidur lah yang lelap anak ku Tidur Tidur lah jangan terbangun anak ku Tidur Tidur lah jangan merengek anak ku Tidur Tidur lah dan jangan menangis anak ku Tidur Tidur lah anak ku Minum lah susu mu Tidur lah Tidur lah Tidur lah Jangan dulu...
Titik Riskan Oleh: Gee_nuwh Membawaku dalam titik yang riskan Dalam sisi aku di buai dan yang lain dihempaskan Merajut aku dalam mimpi menggurat aku dalam luka dan sesal Tergugu dalam diam… sempat mengakali diri… sampai kini menyadari.. ada hampa dalam diri tak terpikir tuk terhuni ba...
