35 Kegeraman sungguh terlihat dari wajah Ardit, bagaimana tidak, sudah jelas bahwa Dheril merekayasa semua yang dikatakannya dalam video terbarunya itu. Ketiganya berkumpul di kosan Pandu untuk membahasnya. Gasimah pun ikut geram, jika tidak dicegah Pandu, mungkin Dheril sudah dihantuinya sedari t
34 Makanan yang dipesan oleh mereka berdua sudah datang, sama seperti masa lalunya, menu yang dipesan tidak berubah. Pandu meminta agar makanannya disantap selagi hangat, tetapi Kanindini ingin tahu dahulu tentang apa yang ingin dibicarakannya hingga harus mengajaknya ke tempat makan ini. Sendok y
33 Ardit mendapatkan kabar keesokan harinya dari Tyo yang pulang kerumahnya bersama kru yang lain bahwa Dheril tidak ada di sana. Ponselnya pun tidak aktif semenjak kejadian semalam. Komentar-komentar miring terus berdatangan di akun ‘DheMisteRil’, semuanya bernada mengejek. Bahkan beberapany...
Kann.. kann.. Pandu sama Ardit baiknya lanjut penelusuran sihh.. biar tetap dapat materi.. Tapi tar ke rekam properti Dheril yang tertinggal ya amsyong juga :capedes pilihan yang sulit... :sorry ---- Baru nyadar ada kata-kata yang disensor sama kaskusnya... :lehuga
32 Sebelum tragedi besar itu terjadi, suara hantaman benda padat yang mendarat ke pintu berulang kali sempat dihiraukan begitu saja oleh Dheril. Fokusnya satu, yaitu menggiring rombongan melewati garasi bersarang laba-laba lalu menjumpai kolam renang yang kemungkinan airnya sudah menghijau. Tetapi
:sup: Mau lagi dong :Yb :cendolbig Ngajak nya ngeLive sih... Kan jadi ketauan kalo settingan :hammers Tambah turun dahh tuhh peringkat.. Kesepak dari lima elite Jadi pertalite :ngakaks Koming soon! :ngakaks
31 Pada saat rapat mini, Dheril memberikan instruksinya. Mereka akan melakukan pembukaan di halaman depan, sebelum membuka pagar hitam. Kemudian setelah pembukaan, barulah penjaga rumah membuka pagar hitamnya. Dan disitulah penelusuran benar-benar dilakukan, dari sana mereka akan melakukannya sena
30 Beberapa orang memakai pakaian serba hitam sudah memenuhi rumah putih di Jalan Selangkah yang akan dijadikan tempat penelusuran malam nanti. Mereka adalah kru suruhan Dheril untuk melakukan persiapan terlebih dahulu. Ada yang membawa sebuah benda besar seukuran manusia mengenakan baju putih pan
29 Mobil sedan dengan moncong tajam dan lekukan di berbagai sisi terparkir rapih di sebuah kedai kopi tidak jauh dari kediaman Pandu. Mereka sudah sampai terlebih dahulu dari waktu yang dijanjikan, dengan niatan Dheril untuk melihat sosok pembuat konten yang melampauinya dari kejauhan terlebih dah
28 Sesuatu mencenangkan muncul di dalam daftar komen video milik Pandu, seseorang dengan centang biru memberikan satu komentar. “Cek DM yuk, kita kolab!” begitu isi pesannya. Lalu orang yang bertugas untuk membuka bagian pesan pribadi itu adalah Ardit, ia juga tahu kata sandinya. Pandu sendir...
27 Pagi-pagi sekali Bosman bersaudara harus datang ke suatu tempat. Sebuah taman umum yang dikelola oleh warga sekitar perumahan. Ada satu pertemuan yang harus mereka datangi, judulnya adalah pembicaraan mengenai hal penting. Lagipula dua bersaudara itu sudah mengenal seseorang yang mengajaknya be
Udh mulai ada tekanan nih dari personel 5 elit.. gasimah ooo gasimah, gasss kan gasimah 🤣 ngeri gan senior udh ancang2...:takuts Konten kreator dari alam ghaib 😆 kepengen kecipratan adsense juga gan...:ngakaks
26 Panggilan telepon di kala sedang menjalani kelas membuat Pandu terkejut. Bahkan ia harus meminta izin kepada dosennya hanya untuk menjawab panggilan tersebut. Sang penelepon bukanlah orang asing baginya, melainkan Rangga Bosman yang secara langsung memberikan selamat padanya karena jumlah penon
kemon pada ke sini, biar tahu ada cerita horor ancur bikinan ane, siapa tau diangkat jadi series... :ngakak
25 Sikap Pandu begitu canggung dan kikuk, kehadiran seseorang yang dulu pernah menghiasi hatinya itu membuat perasaannya tidak karuan. Pandu sempat mempelototi Ardit, namun sahabatnya itu hanya bisa menghela nafas sebagai pertanda bahwa semua ini bukanlah kemauannya. Dilihatnya lagi ternyata ada s