Adegan selalu ditunggu adalah, adegan ke pantai. Waktu itu indah sekali, ndak ada sensor2 bangcutt di tv.
Yoii gan, masih sering nongkrong di Kopi Joni ga sih om Hotman ini. Samperin aja, kali mau ngeladenin debat terkait UU ini. Satu memang pakar hukum (pengacara yang punya kredibilitas) dan yang ngajak debat yah, terserah backgroundnya apa. Xixixixi
Menyuarakan REVOLUSI kepada negara dengan proses pemilihan presiden yang sah seacara konstitusional dan sudah diakui oleh negara2 sahabat, termasuk negara Arab Saudi. Di tanah Arab Saudi. Hmmm, berani juga ya. Mungkin disana dianggap pun tidak, tapi kalau kedubes Saudi tahu, ada WNI di sono yang
Anak di bawah umur, suruh mengkaji UU? Ane ga baca isi, klik bet judul aja. Serius ini Gubernur DKI ngomong gini. MENGKAJI UU? Edan eling juga statementnya. Terus setelah dikaji apa? Biar trauma gitu ya adek2 siswa itu, terus ga mau jadi buruh. Bagus sih, jadi makin banyak nanti young entrepren
Wah, harusnya ada standarisasi ambulan sih, macam komen agan2 di atas. Kaya spec mobil apa, lebar kali panjang kali tinggi. Dalam ambulan itu apa saja tools yang harus tersedia. Ada SIM (Surat Izin Mengumudi) khusus ambulance (tidak dipersulit buatnya selama yang buat terdaftar atau rekanan ruma
Kalau MoGe ane prefer yang punya heritage lebih dari 70 tahun ah. Lagi kesengsem bat sama Indian, kalau harian Scout Bobber ganteng maksimal, kalau touring bisa pake Challenger atau Roadmaster, edisi black horse nya ajip gan. Ngayal dulu ah.
n4maste jabalnursaja lah ane dari kelas 5 SD tahun 1999 sampe sekarang punya anak, anak ane uda masuk TK, belum kelar kelar gan. Hahaha.
Setuju sih gan, ini tuh semacam siklus saja. Berputarnya gini, buat kebijakan, ribut, demo, lupa, kebijakan baru lagi, ribut lagi, demo lagi, lupa lagi, terus saja gini. Entah sudah ada beberapa isu sensitif yang terlupakan. Pemilu lagi, saweran lagi, joget2 lagi, janji surga lagi, sosoan baik da
teeblackswit hahaha, gan, uang jutaan dollar itu banyak banget gan. Mungkin, ane cuma bisa kasih yang terbaik buat anak2 ane. Kalau anak2 ane mampu, kenapa nggak. Kalau ane sih, 90% bakalan terus WNI. Bayar pajak sama ikut pemilu sampe selesai.
Yang cepat dapat kewarganegaraan itu kalau dari sektor ekonomi bukan sih. Bukan jadi karyawan apalagi karyawan magang bertahun2 di negara orang ya. Misal, invest berapa juta dollar di Spore, bisa dapat green card dan menuju proses naturalisasi yang lebih "smooth", Australia kalau ga sala
Yah, masuk penjara lagi deh. Serius deh, ini tuduhan harus berdasar, kalau ga bisa buktiin, ngadon lagi di penjara. Kadernya PDIP pasti ndak mungkin diam saja. Ucapkan dia ini tuduhan loh, jangan malah ujung2nya nyuruh PDIP yang buktiin omongan Dhani yang nuduh. Xixixixi
Hobi amat ini orang dijadikan narasumber. Demi klikbait. Padahal omongan ga ada isinya. Kalau dia jantan juga, tunjuk aja langsung orang2 yang dia tuduh ga sepaham sama dia itu PKI. Ayo, kalau PKI itu ada lapor sih, bawa wartawan yang seneng gerombol deket2 ini orang buat berita klikbet. Bawa p
slider88 oh y uda kalau gitu, pake Keynes, Kapitalis campur sos/ komunis. Maka dari itu, kalau ada ideologi komunis di Indonesia, entah siapa yang menjalankan juga mempraktekan dalam kehidupan sehari-hari nya. Kalau PKI yang dimana selalu jadi primadona nya, ini organisasi terlarang, Partai Komuni
Organisasi terlarang. Kalau memang ada, tunjuk mukanya, tunjuk dimana kantornya, tunjuk siapa saja anggotanya. Selesai. Ini masalahnya bacut aja, giliran ditanya, ngeles, "p0kOkny4 WaSp4dA!!11!!" Waspada sama siapa sih, sama angin? PKI itu sudah pasti terlarang, kalau ideologi komunis
Apapun yang diatas 40%, ane sudah ga bisa nikmatin. Pernah cobain Belvedere yang 50%, 2 sloki, langsung mabuk ga enak. Di bawah 40% lah biar tipsy, ngobrol sama kolega. Buat anak2 baru gede aja ini alkohol, biar pada berisik kalau kobam.
Ngenes amat lihat mukanya. Kaya nya pengen banget makan sama minum. Padahal ndak dapat apa2, selain seloroh cerita pas di rumah. Xixixi
Yeppp, amin sekali gan. Kultur nya sudah terbentuk seperti ini. Dikerasin dikit, langsung demo, ya didiamkan sampai kapan pun, mana pernah sadar...