ga mudah menyampaikan maksud hati dengan kalimat yang tuntas, lebih ga mudah lagi merangkainya menjadi kalimat yang indah... buat aku sih cukup menjadi pendengar semua untaian indah itu, udah cukup. Seluruhnya akan menjadi mudah, dengan kamu yang memilih bersama Terima kasih atas kunjungannya :rec
Fajarku hilang oleh awan hitam bergelayut. Menumpahkan air menenggelamkan duka. Bagiku langit hitam tak mengapa. Asal kau selalu di sisiku. Sini kau dafi 🤣🤣🤣 Aku datang, membebaskan raga yang terpenjara Menanti hari berbalut sunyi Aku tak'akan pergi lagi, memilih disini bersamamu kekasih
akhirnya aku sampai di penantian terakhir, meskipun jari keriting tapi aku bahagia gak kenak marah lagi,,, ini prosa gak sii? Terima kasih, sudah ingin datang memberi satu arti jangan sungkan di lain hari untuk datang lagi.
Berdamailah dengan hudup biar bisa kau tuai bahagianya Dunia masih enggan untuk berdamai, masih memilih tega menyiksa raga Tubuh merintih tak berdaya Menerima siksa bertubi-tubi
Bagaimana jika aku pernah duduk di belakangmu? Tak sanggup kugapai jemarimu Tangisku tentang masa itu Saat aku masih bersamamu Kita berbeda, sulit akan bersama Suatu nanti kita pasti bahagia Masing-Masing dalam cara yang berbeda
Bila rasa telah menyapa memang sukar melerai tisna. Biar arah pena menentukan kemana biduk berlabuh Menata kata perlahan mulai bicara Sungguh manja lisan menyapa rasa Bulir tirta mulai meraba Kearah cinta menunggu di sana
nah ini nih tipe gue banget :betty:betty:betty Heleh!! :batabig ganjen, pantang liat yang cakep dikit, mau!:bingung
Bisa mention kakak kah? Belum sempat nih klik id mu. Maaf yaa kapan akak sempat aja, jangan buru-buru adik di sini tetap menunggu. :recsel
Siap, Gan. Mo berapa cangkir n berapa kaleng? Ane mo siap-siap dulu :ngakak:ngakak Kalau roti secukupnya aja Sis, kopinye yang boleh dibanyakin, 1 drum kalaubisa :ngakak :ngakak :malu
masa sih?? sekeren apa sih gio itu , malah pengen gue pepet deh... :hansip Gio memiliki pribadi yang sederhana, walau ada segalanya ia tetap renda hati kepada siapa saja. Itu, yang menjadikan dirinya begitu menawan.
Kepo ya, Gan. Baiklah! Ane tunggu singgahnya lagi,ya ... Koreksi tulisan ane juga boleh, lho :ngakak Siaaap, jangan lupa kopi dan roti keringnya di saat saya kembali berkunjung :recsel
Saya masi nyimak di narasi pertama, perjodohan yang membuat saya menjadi kepo. Siip dah, lain hari saya datang lagi. :recsel
Kisa yang begitu sempurna saat dibaca. Namun sayang, semua hanyala lamunan. Lanjut, semangat di cerita selanjutnya :recsel
Aisyah gadis kuat lakon utama yang patut membangkitkan jiwa rahman silahkan mampir lagi di cerpen yang ke2, temukan di index link ceritanya. jangan sungkan bila ingin memberi kerisannya :malu :recsel
Singgah lagi sayang, masih sepi amat nih ya. Aisyah jadi sedih. Hikks akak silahkan singgah di cerpen yang ke2. jangan lupa kasi krisannya :recsel :malu
dia masih jomblo kan? ya udah nanti kalo udah gak sibuk gue datengin lagi Pak Gio. salamin aja yaa dafiyah, eh elu jangan ikutan suka sama gio yaa, dia buat gue. :wkwkwk yaudah, ambil aja Gio buat elu, tapi jangan sakit hati kalau nanti Gio-nya nolak sama elu :wkwkwk